MESUJI – Kasus pembunuhan AL, siswi SMK Negeri 1 Mesuji, akhirnya tuntas. Ini setelah tim gabungan Polres Mesuji, Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung, dan Polres Musi Banyuasin, Polda Sumatera Selatan (Sumsel), berhasil membekuk pembunuh korban.
Tersangka berinisial H tidak lain adalah paman korban sendiri. Ia dibekuk di Desa Beruge, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Banyuasin, Sumsel, Senin (1/7) sekitar pukul 02.00 WIB.
Kasatreskrim Polres AKP Sigit Brazili membenarkan penangkapan pembunuh AL. ’’Iya, pelaku sudah ditangkap di Sumatera Selatan. Untuk motif pelaku menghabisi nyawa korban karena faktor ekonomi,” katanya, Selasa (2/7).
Namun, Sigit tidak menjelaskan lebih detail kronologis penangkapan pelaku. Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto juga enggan memberikan komentar terkait penangkapan tersangka.
BACA JUGA:Create Your Own Salad di Radisson, Mulai dari Rp50 Ribuan
Di bagian lain, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadillah Astutik mengungkapkan tersangka berinisial H ditangkap oleh tim gabungan. ’’Alhamdulillah, pelaku diamankan pukul 02.00 WIB kemarin (Senin, Red) setelah upaya penyelidikan yang dilakukan oleh Polres Mesuji dan Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung bersama tim khusus," katanya, Selasa (2/7).
Menurut Umi, setelah melalui proses penyelidikan, pihaknya berhasil mengidentifikasi pelaku yang terekam CCTV. “Tersangka ditangkap di persembunyiannya di Desa Beruge, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan,” ungkapnya.
Saat ini, kata dia, tersangka masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Mesuji. “Masih dilakukan pemeriksaan di Polres Mesuji. Bersamaan dengan penangkapan ini, kami juga mengamankan barang bukti berupa senjata tajam pisau yang digunakan oleh pelaku untuk membunuh AL,” tandasnya.
BACA JUGA:Hacker Serang PDN, Data di Lampung Aman
Diketahui, kasus pembunuhan terjadi pada 28 Mei 2024. AL ditemukan tewas di dalam parit kebun karet Desa Margomulyo, Kabupaten Mesuji, Lampung, pada pukul 16.30 WIB. Saat ditemukan, korban tidak mengenakan celana dan hanya memakai pakaian sekolahnya.
Pada tubuhnya, polisi menemukan banyak luka tusukan dan sayatan serta sejumlah luka lebam lainnya. Dari hasil pemeriksaan, pelaku diduga ingin mengambil uang korban.
Investigasi awal menunjukkan, pelaku memiliki hubungan keluarga dengan korban. Bahkan istri pelaku yang merupakan adik dari ayah korban ikut diperiksa sebagai saksi,
"Sementara ini, motif tersangka ingin menguasai uang milik korban. Namun kami masih terus melakukan pendalaman," tandasnya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung Sulpakar mengapresiasi kinerja jajaran Polda Lampung dan Polres Mesuji atas keberhasilannya mengungkap serta menangkap pelaku pembunuhan terhadap AL, siswi SMK Negeri 1 Tanjung Raya.
"Alhamdulillah polisi sudah mampu mengungkap kasus ini secara terang benderang. Saya selaku Kadisdikbud Lampung sangat mengapresiasi atas tertangkapnya pelaku,” katanya.