BANDARLAMPUNG - Gas elpiji 3 kg di Lampung langka saat Lebaran 2024. Salah satunya di wilayah Lampung Utara.
Menyikapi hal ini, Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) meminta masyarakat tak perlu panik. Sebab, pihaknya akan memasok atau menambah kuota gas melon.
"Sebagai antisipasi potensi bertambahnya kebutuhan pada masa Ramadan 1445 Hijriah untuk produk elpiji 3 kg pada Maret 2024, Pertamina Patra Niaga melakukan penambahan fakultatif penyaluran elpiji 3 kg sebesar 21.280 tabung yang tersalurkan di wilayah Lampura," ujar kata Area Manager Communication, Relation, & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan melalui keterangan tertulisnya, Jumat (12/4).
Selain itu, kata Tajahyo, masyarakat tidak perlu khawatir sehingga melakukan panic buying. ''Pertamina menjamin distribusi dan pasokan tetap tercukupi untuk kebutuhan masyarakat," ujarnya.
Untuk pemenuhan kebutuhan elpiji 3 kg, masyarakat Lampura bisa membeli si Pangkalan Paringan, Pangkalan Evariana Suri, Pangkalan Usman Gani, Pangkalan Andryan Syahputra, Pangkalan Koperasi Wanita Melati, Pangkalan Efendi Yusni, Pangkalan Ali Young Agung, Pangkalan Saung Nage, Pangkalan Devi Alviyani, dan Pangkalan Mardiah Dwi.
Pertamina meminta masyarakat untuk membeli elpiji 3 kg di pangkalan resmi yang terjamin kualitas dan harga sesuai HET.
Pertamina mengimbau kepada masyarakat untuk dapat segera melakukan pendaftaran serta pencocokan data NIK KTP dan kartu keluarga (KK) ke pangkalan elpiji terdekat untuk bisa mengakses elpiji bersubsidi di pangkalan yang terjamin harga dan kualitasnya.
Diharapkan juga agar masyarakat dapat menggunakan elpiji sesuai peruntukannya. Di mana elpiji 3 kg merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus masyarakat yang kurang mampu. (fin)