Dirut Garuda Tegaskan Harga Tiket Tak Naik jelang Lebaran

Rabu 03 Apr 2024 - 16:29 WIB
Reporter : Agung Budiarto
Editor : Agung Budiarto

JAKARTA - Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menuturkan harga tiket pesawat tidak mengalami kenaikan, terlebih saat arus mudik Lebaran.

’’Tiket (pesawat Garuda Indonesia) enggak naik. Itu gosip,” tegas Irfan, Senin (1/4) malam.

Irfan mengklaim maskapainya tak pernah menaikkan harga tiket pesawat sejak lima tahun terakhir, yakni 2019.

“Kami enggak pernah naik, bukan karena kami enggak mau naik, harga sudah mahal. Ini sudah sejak 2019 harga tiket enggak pernah naik, kami enggak pernah naik,” kata Irfan.

BACA JUGA:Penerimaan Cukai Turun Rp5 Triliun, Penyebabnya ya Rokok Ilegal

Garuda Indonesia kata Irfan telah menetapkan harga tiket sesuai dengan aturan tarif batas atas (TBA) mengacu pada peraturan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

“Kami ini ‘kan airlines, maskapai kami dibatasi dengan peraturan Kementerian Perhubungan yang menyatakan ada batas atas. Nah, batas atas itu termasuk di dalamnya ada avtur, jadi kalau ada avtur naik, selama tidak ada pengecualian enggak boleh naik, harga tiket yang teman-teman beli itu tarif batas atas yang kami tentukan,” papar Irfan.

Meski begitu, Irfan tak menampik ada harga tiket yang mengalami kenaikan, khususnya di business class dengan rute khusus, yakni penerbangan ke Singapura.

Namun, dia menegaskan untuk kenaikan harga tiket tujuan Singapura tidak signifikan.

BACA JUGA:OJK Godok Penerapan Kecerdasan Buatan di Sektor Keuangan

“Yang kami naikkan mungkin bisnis business class, tetapi mungkin juga enggak banyak. Yang kami naikkan itu ke tujuan-tujuan yang memang orang berduit untuk pergi seperti ke Singapura. Saya pernah diminta untuk menurunkan harga, namun saya bilang untuk apa menurunkan harga, di Singapura saja hotelnya Rp 10 jutaan,” seru Irfan.

Irfan menambahkan pihaknya melalui tim perwakilan sudah memenuhi panggilan dari Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU).

Saat menghadiri panggilan tersebut, Garuda Indonesia telah menjelaskan kepada KPPU terkait dengan dasar pengambilan keputusan soal harga tiket.

“Tim kami sudah menghadap, sudah menjelaskan dasar-dasar kami mengambil keputusan soal harga tiket, yang jelas kami tidak ada kartel, tidak memonopoli. Kami termasuk perusahaan yang terbuka untuk kompetisi yang sehat. Mudah-mudahan penjelasan kami cukup. Akan tetapi, kalau belum, kami tentu saja punya kewajiban untuk memenuhi panggilan kalau ada,” ucap Irfan.

BACA JUGA:Debit Bank Lampung, Solusi Belanja Lebaran Anti Ribet

Kategori :