Shin Tae-yong Masih Tertarik Ingin Latih Timnas Indonesia hingga 2027

Selasa 06 Feb 2024 - 10:43 WIB
Reporter : Rizky Panchanov
Editor : Rizky Panchanov

JAKARTA- Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong menjawab rumor yang menyebut dirinya mendapat tawaran untuk melatih negara lain. 

Gosip tersebut muncul berawal setelah pelatih berjuluk STY ini meladeni wawancara dengan salah satu media Korea Selatan.

Tetapi, Shin Tae-yong menegaskan dirinya berkomitmen penuh dengan kontrak bersama timnas Indonesia, dan berjanji akan menyelesaikan kontraknya dengan PSSI. 

"Ada isu saya bisa membayar denda kontrak, tetapi sama sekali tak berpikir soal itu," kata Shin Taeyong melansir dari Kantor Berita Antara

BACA JUGA:Erick Thohir Sebut Perpanjangan Kontrak STY Tunggu Hasil Piala Asia U-23

Mantan pelatih timnas Korea Selatan itu mengatakan dirinya masih terus berdiskusi dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir terkait perpanjangan kontraknya. Shin Tae-yong, bahkan tertarik menukangi Timnas Indonesia hingga 2027 mendatang. 

"Sekarang ini, saya sering bertemu dengan Pak Erick (Thohir, red) untuk diskusi dan membicarakan perkembangan sepak bola Indonesia, dan perpanjangan kontrak sampai 2027," sambungnya.

Shin Tae-yong mengakui ada tawaran dari negara lain yang menghampiri dirinya.

BACA JUGA:Meski Kalah dari Australia, Timnas Indonesia Patut Diapresiasi Sudah Tampil Maksimal

"Memang ada tawaran (dari negara lain) selama saya menjabat pelatih Timnas Indonesia. Selama turnamen ini (Piala Asia 2023) juga ada tawaran, tetapi saya sama sekali tidak tertarik," tutupnya.

Lebih lanjut, Shin Tae Yong, bahkan berharap bisa melatih hingga 2027 mendatang. 

Diketahui, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjawab soal nasib Shin Tae-yong setelah Piala Asia 2023.

Ia menegaskan prinsip profesionalisme soal kontrak dengan STY. Seusai perjanjian kata Erick, pelatih STY mampu membawa skuad Garuda Nusantara lolos ke 8 besar atau perempat final Piala Asia U-23 yang berlangsung 15 April - 3 Mei 2024 itu.

BACA JUGA:Timnas Indonesia Sudah Berjuang di Piala Asia, Tinggal Nasib yang Menentukan

"Saya kan orang profesional, jadi saya pegang prinsip itu. Kesepakatan saya dan STY yang kontraknya habis hingga Juni, ada dua parameter, yakni timnas senior lolos 16 besar Piala Asia yang kemarin dan 8 besar Piala Asia U-23. Kita punya komitmen itu, baru kemudian bicara perpanjangan untuk 2027," ujar Erick di Bali, Selasa (30/1).

Kategori :