BANDARLAMPUNG – Penutupan MTQ Ke-54 berlangsung di Lapangan GSG Karya Bakti Herman H.N., Kemiling Raya, Kecamatan Rajabasa, pada Selasa (14/10) malam. Acara tersebut secara resmi ditutup oleh Wakil Wali Kota Bandarlampung Dedy Amarullah.
Kecamatan Rajabasa keluar sebagai juara umum pada ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-54 tingkat Kota Bandarlampung yang digelar sejak 10 hingga 14 Oktober 2025 tersebut.
Posisi kedua diraih oleh Kecamatan Kemiling, disusul Kecamatan Tanjung Karang Pusat di urutan ketiga. Sementara itu, Kecamatan Tanjung Senang menempati posisi keempat dan Kecamatan Tanjung Karang Timur berada di posisi kelima.
Wakil Wali Kota Bandar Lampung, Dedy Amarullah, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam menyukseskan penyelenggaraan MTQ ke-54.
“MTQ ini bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat kecintaan, pemahaman, dan pengamalan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” kata Dedy.
Dedy juga mengucapkan terima kasih kepada LPTQ Kota Bandar Lampung, panitia, dewan hakim, dan masyarakat Kecamatan Rajabasa yang telah menjadi tuan rumah yang baik dan menciptakan suasana religius selama kegiatan berlangsung.
Kepada para juara, ia menyampaikan selamat sekaligus pesan agar tidak cepat berpuas diri.
“Keberhasilan ini adalah buah dari ketekunan dan kerja keras. Jadikan prestasi ini sebagai motivasi untuk terus meningkatkan kualitas diri dan membawa nama baik Kota Bandar Lampung di ajang MTQ tingkat Provinsi Lampung,” ujarnya.
Ia juga memberi semangat kepada peserta yang belum meraih kemenangan.
“Jangan berkecil hati. Partisipasi dalam syiar Al-Qur’an ini adalah kemenangan yang sesungguhnya. MTQ bukan hanya tentang siapa juaranya, tetapi bagaimana Al-Qur’an menjadi pedoman hidup kita,” ucapnya.
Menutup sambutannya, Dedy mengajak seluruh masyarakat untuk terus menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
“Marilah kita jadikan Al-Qur’an sebagai sumber inspirasi dalam mewujudkan masyarakat Bandar Lampung yang gemilang — sehat, cerdas, berbudaya, nyaman, unggul, dan berdaya saing,” pungkasnya.
Camat Rajabasa, Rachmatsyah Safei, mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan tersebut.
“Alhamdulillah, Kecamatan Rajabasa kembali meraih Juara Umum. Keberhasilan ini berkat kerja sama seluruh unsur Puspika bersama KUA Rajabasa dalam membina dan melatih para kafilah hingga berprestasi,” ujarnya.
Ia menegaskan pihaknya akan terus melakukan pembinaan agar capaian tersebut dapat dipertahankan di masa mendatang.