SUKADANA – Meskipun sudah menjadi hal yang biasa bagi Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah dan Wakil Bupati Azwar Hadi untuk menghadiri Sidang Paripurna DPRD Lamtim, kehadiran mereka kali ini membawa suasana yang berbeda.
Kali ini, mereka hadir sebagai bupati dan wakil bupati, bukan lagi sebagai anggota legislatif seperti lima tahun lalu.
Sidang paripurna yang digelar dengan agenda mendengarkan pidato Bupati Ela Siti Nuryamah tersebut selain dihadiri oleh Wakil Bupati Azwar Hadi, juga Dandim 0411/LT Letkol Arm. Arief Budiman, Kajari Lamtim Agustinus Ba’ka Trandililing, serta sejumlah OPD (organisasi perangkat daerah) dan camat se-Lamtim.
Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Lampung Timur, Rida Rotul Aliyah, dan dihadiri Sekretaris Dewan M. Noer Al-Syarif serta 50 anggota DPRD Lampung Timur.
Dalam sidang tersebut, ada momen yang menarik perhatian. Setelah selesai berpidato, Bupati Ela satu per satu menyalami para anggota DPRD.
Namun, saat bertemu dengan legislator senior Ali Johan Arif, yang juga merupakan mantan Ketua DPRD Lampung Timur (2009-2024) dan anggota Fraksi PDIP, Bupati Ela secara tiba-tiba melakukan sungkem sebagai tanda penghormatan.
Dalam pidatonya, Bupati Ela Siti Nuryamah menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024, yang berjalan lancar, aman, dan damai di Lampung Timur.
“Saya menyampaikan terima kasih atas kerja keras semua pihak dalam menjaga keberhasilan Pilkada, dan tentunya tantangan pembangunan ke depan tidaklah mudah, mengingat dinamika geopolitik dan geoekonomi global yang dapat berdampak pada perekonomian nasional dan pembangunan daerah,” ujar Nuryamah.
Bupati Ela juga menekankan pentingnya kreativitas dan inovasi dalam mengoptimalkan pelayanan publik, terutama di tengah kondisi efisiensi APBN yang berdampak pada penundaan beberapa program pembangunan.
Sebagai langkah konkrit, Pemkab Lampung Timur akan merestrukturisasi anggaran untuk memastikan program prioritas tetap berjalan.
“Salah satu program yang akan segera diluncurkan adalah Program Kurma Ramadhan (Kunjungi Pasar Murah Ramadhan Kabupaten Lampung Timur), yang akan digelar di 24 kecamatan untuk menjaga daya beli masyarakat dan mengendalikan harga bahan pokok menjelang Idul Fitri,” tambahnya.
Bupati Ela juga menegaskan komitmennya untuk mengatasi berbagai tantangan daerah, seperti kemiskinan, angka putus sekolah, infrastruktur, lapangan pekerjaan, serta ketenteraman dan ketertiban masyarakat.
Ia mengajak seluruh elemen untuk bersatu dan berkolaborasi dalam membangun Lampung Timur dengan semangat “Sakai Sambayan” menuju visi “Lampung Timur Makmur Menuju Indonesia Emas”. (adv)
Kategori :