Jika mereka tidak pernah melihat perbedaan pendapat yang diselesaikan dengan tenang, mereka bisa tumbuh dengan anggapan bahwa konflik itu menakutkan atau harus selalu dihindari.
Jadi, tunjukkan bagaimana cara berdebat dengan hormat, mendengarkan pendapat orang lain, dan mencari solusi bersama.
4. Terlalu Sering Memuji
Pujian memang penting, tetapi jika diberikan berlebihan—misalnya, "Kamu anak paling pintar!" atau "Kamu yang terbaik!"—anak bisa menjadi terlalu bergantung pada validasi dari luar.
Alih-alih memberikan pujian yang berlebihan, fokuslah pada usaha mereka. Contohnya, "Ibu bangga kamu terus mencoba meski sulit," atau "Bagus, kamu sudah berusaha sebaik mungkin."
Ini membantu mereka memahami bahwa nilai diri mereka tidak bergantung pada pujian orang lain.
5. Tidak Membiarkan Anak Mengalami Kegagalan
Saat anak menghadapi kegagalan, naluri pertama kita mungkin ingin melindungi mereka. Tapi jika kita selalu mencegah mereka gagal, mereka tidak akan pernah belajar bagaimana menghadapi tantangan.