BLAMBANGANUMPU – Demam Berdarah Dengue (DBD) kini sedang marak di Waykanan. Hingga berita ini ditulis, sudah ada lima dari 15 kecamatan yang ada di Waykanan yang terserang DBD.
Kecamatan tersebut antara lain, Kecamatan Blambanganumpu, Umpusemenguk, Baradatu, Gununglabuhan dan Kecamatan Kasui.
Hasil penelusuran Radar Lampung di Rumah Umum Zainal Abidin Pagar Alama Waykanan, terdapat 15 orang yang terserang DBD, yang berasal dari lima kecamatan tersebut.
Diperkirakan jumlah pasien DBD ini lebih banyak yang berada di luar Rumah Sakit, atau bahakn dirawat di rumah sakit yang berada di luar Waykanan.
15 orang yang terjangkit DBD tersebut terdiri dari enam kasus anak usia dini, lima pasien remaja, dan tiga dewasa serta satu lansia.
Pasien tersebut berdomisili di kecamatan Gununglabuhan (1), Baradatu (1) dari Kasui (3), dari Blambanganumpu (4) dan Kecamatan Umpusemenguk (6).
Direktur RSUD Zainal Abidin Pagar Alam dr. Febri Jaya Gunawan, mengatakan data tersebut merupakan data yang telah dilaporkan ke dinas kesehatan, menurutnya tidak menutup kemungkinan kasus lebih banyak dari itu, sebab ada beberapa pasien yang hanya dicek di IGD lalu kemudian dirujuk. Lalu ada juga pasien yang hanya dirawat di Puskesmas.
"Kemungkinan lebih banyak dari itu, sebab ada pasien yang hanya dirawat di Puskesmas tidak dirujuk ke sini (Rumah Sakit Zainal Abidin Pagar Alam) ada juga yang dirujuk ke Bandarlampung, ada juga yang dicek di IGD dan diperbolehkan pulang karena gejalanya tidak terlalu parah,” kata Febri.
Sedangkan untuk 15 pasien yang dirawat ini merupakan kasus yang dirujuk dari Puskesmas sehingga memungkinkan untuk dirawat inap.
Terpisah Kepala Puskesmas Blambanganumpu, Wiwien menerangkan pihaknya mencatat terdapat tujuh pasein DBD, yang berasal dari tujuh kampung.
Meskipun DBD dapat disembuhkan, masyarakat tetap perlu waspada terhadap kemungkinan komplikasi terjadinya syok atau dengue shock syndrom (DSS) yang bisa berujung kematian.
Tanda-tanda DSS di antaranya adalah muntah terus-menerus, nyeri perut hebat; kaki dan tangan (akral) pucat, dingin dan lembab; nadi melemah; lesu atau gelisah; perdarahan; dan jumlah urin menurun.
Jika mengalami gejala demam lebih dari tiga hari disertai mual, muntah, nyeri otot, nyeri di belakang telinga, dan sakit kepala, ia mengimbau untuk segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat dan lakukan pemeriksaan darah.(sah/nca)