RADAR LAMPUNG, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini tengah memproses pelaporan dugaan penerimaan gratifikasi terkait penggunaan jet pribadi yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep.
KPK menyatakan bahwa saat ini mereka masih menyelesaikan administrasi terkait laporan tersebut, baik di Direktorat Gratifikasi maupun Direktorat Pelayanan Laporan Pengaduan Masyarakat (PLPM).
"Sampai dengan saat ini, KPK masih dalam proses penyelesaian administrasi untuk pelaporan gratifikasi Sdr. KP, baik di Direktorat Gratifikasi maupun di Direktorat PLPM," ungkap juru bicara KPK, Tessa Mahardika, pada Senin (23/9).
Tessa juga memastikan bahwa pihak KPK akan mengumumkan hasil dari proses tersebut ke publik setelah semuanya selesai.
BACA JUGA:Penemuan 7 Mayat, Warga Lihat 20 Orang Basah Kuyup Keluar dari Tanggul Kali Bekasi
“Bila nanti ada update terkait hal tersebut, akan kami sampaikan kepada publik,” tambahnya.
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, sebelumnya menyebut bahwa analisa terhadap klarifikasi Kaesang Pangarep mengenai penggunaan jet pribadi sudah selesai. KPK segera akan mengumumkan hasilnya kepada publik.
“Proses telaah laporan gratifikasi sudah selesai," ujar Pahala Nainggolan pada Sabtu (21/9).
Meski demikian, KPK saat ini belum memberikan rincian hasilnya. Menurut Pahala, pengumuman tersebut akan disampaikan oleh pimpinan KPK. "Nanti informasinya akan disampaikan pimpinan," tambahnya.
Kaesang Pangarep sendiri telah memberikan klarifikasi terkait penggunaan jet pribadi dalam perjalanan bersama istrinya, Erina Gudono, ke Amerika Serikat pada 18 Agustus 2024. Kaesang menyebut bahwa jet tersebut merupakan milik temannya.
BACA JUGA:Jangan Biarkan Motor Injeksi Bensin Minim atau Kosong!
"Perjalanan saya ke Amerika Serikat pada 18 Agustus menumpang, atau kalau bahasa gaulnya, nebeng jet pribadi teman saya," jelas Kaesang seusai mengunjungi Gedung ACLC KPK di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (17/9).
Namun, Kaesang tidak memberikan detail lebih lanjut mengenai identitas temannya tersebut. Ia meminta media untuk menunggu hasil dari KPK dan pengacara terkait penggunaan jet pribadi tersebut.
Putra bungsu Presiden Joko Widodo ini juga menegaskan bahwa kehadirannya di Gedung KPK adalah atas inisiatif pribadi, bukan karena panggilan resmi dari KPK.
"Saya datang ke sini bukan karena undangan atau panggilan, tetapi atas inisiatif saya sendiri," pungkas Kaesang. (jpc/abd)