2. Ekstraksi Protein
Daging ikan diambil untuk diekstraksi proteinnya, memisahkan daging dari tulang dan kulit. Proses ini mengurangi bau amis dan meningkatkan kestabilan protein.
3. Pengolahan Lebih Lanjut
Protein ikan dicampur dengan air, pengemulsi, dan bahan tambahan seperti perisa dan pengental untuk mendekati tekstur susu sapi. Pengolahan dilakukan pada suhu tertentu untuk memastikan kebersihan dan nutrisi.
4. Penyaringan dan Sterilisasi
Susu ikan disaring untuk menghilangkan partikel kasar dan disterilkan menggunakan panas atau pasteurisasi agar aman dikonsumsi dan tahan lama.
5. Pengemasan
Susu ikan dikemas dalam bentuk cair atau bubuk untuk dipasarkan. Kemasan dirancang agar dapat disimpan lama dan tetap higienis.
Mana yang Lebih Sehat: Susu Ikan atau Susu Sapi?
Saat membandingkan susu ikan dengan susu sapi, berikut beberapa faktor penting:
1. Kandungan Protein