BANDARLAMPUNG – Musim kemarau berdampak terhadap pasokan air bersih di Kota Bandarlampung. Dengan menggunakan mobil water cannon, Polresta Bandarlampung membagikan air bersih secara gratis kepada warga Kelurahan Waylaga, Kecamatan Sukabumi.
Tujuh ton air bersih dibagikan langsung oleh sejumlah pejabat utama Polresta Bandarlampung dan polisi wanita (polwan). Dengan membawa bak dan ember penampung air, ratusan warga sangat senang menerima bantuan air bersih. Tampak senyum di wajah mereka dikarenakan telah mengalami kesulitan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari sejak dua bulan belakangan.
Kapolresta Bandarlampung Kombespol Abdul Waras mengatakan, bantuan ini merupakan wujud kepedulian polisi terhadap warga yang mengalami kekeringan akibat musim kemarau. ’’Kegiatan ini juga merupakan sebuah aksi nyata pada peringatan Hari Ulang Tahun Ke-76 Polwan atau Srikandi Korps Bhayangkara,’’ katanya. Bantuan air bersih, kata Abdul Waras, akan diteruskan ke wilayah Bandarlampung yang mengalami kekeringan.
BACA JUGA:Disnaker Catat 9.090 Tenaga Kasar di Kota Tapis Berseri
’’Warga dapat mengajukan bantuan dengan menghubungi Bhabinkamtibmas atau kantor polisi terdekat,’’ katanya.
Punartih, salah seorang warga Kelurahan Waylaga, mengatakan bahwa sejak belasan tahun setiap musim kemarau warga mengalami sulitnya mendapat air bersih. ’’Pada 2024 ini kondisi ini telah terjadi sejak dua bulan belakangan. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti mandi dan mencuci, warga hanya bisa berharap dari bantuan yang diberikan. Jika tidak ada bantuan yang datang, terpaksa membeli air seharga Rp50 ribu per tangki untuk 2-3 hari,’’ katanya.
Di Kelurahan Waylaga, kekeringan dipastikan terjadi setiap musim kemarau karena wilayah tersebut berada di areal perbukitan. Warga berharap pemerintah dapat membuat beberapa sumur bor yang dapat memenuhi kebutuhan air bersih. (*)