RADAR LAMPUNG, JAKARTA - Herwyn J.H. Malonda, anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, menegaskan pentingnya koordinasi antara panitia pengawas pemilihan (panwaslih) dan petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) dalam pelaksanaan pilkada serentak 2024.
Herwyn juga mengimbau agar panwaslih berbagi informasi terkait hasil pengawasan Pemilu 2024, terutama mengenai data pemilih yang telah mereka himpun.
"Panwaslih memiliki banyak informasi dan pengalaman terkait Pemilu 2024, termasuk data pemilih. Koordinasi ini perlu dilakukan untuk memastikan data yang akurat dan valid," ungkapnya pada Selasa (20/8).
Selain itu, ia juga meminta Panwaslih untuk berbagi pengalaman terkait tantangan dan masalah yang mungkin akan dihadapi dalam Pilkada mendatang. Hal ini termasuk pemetaan kerawanan di berbagai daerah yang akan menjadi tempat pelaksanaan Pilkada 2024.
BACA JUGA:Target Ekonomi Tumbuh 5,2 Persen Dinilai Realistis
"Pengalaman yang telah diperoleh dari Pemilu sebelumnya perlu disampaikan kepada Panwaslih sebagai dasar untuk memetakan kerawanan, tipologi, dan pola pelanggaran yang mungkin terjadi dalam Pilkada," tambah Herwyn.
Lebih lanjut, Herwyn menekankan bahwa data pengawasan yang dimiliki Panwaslih harus diberikan kepada Pantarlih untuk memetakan titik-titik rawan dalam Pilkada 2024. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi pembelajaran penting dalam menyusun strategi untuk pelaksanaan Pilkada yang lebih baik di bulan November nanti. (mrk/jpnn/c1/abd)