Pemkot Bandar Lampung Siapkan Rp2 miliar untuk Tangani Stunting
WAWANCARA: Wali Kota Eva Dwiana saat wawancara terkait penanganan stunting di Aula Semergou, -FOTO IST-
BANDARLAMPUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menggelontorkan dana senilai Rp 2 miliar untuk penanganan stunting di Kota Tapis Berseri pada tahun 2024
Hal ini diungkapkan Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana, Jumat 21 Juni 2024. Dirinya menyebut dana tersebut dikucurkan dari APBD ýang ada pada kota tersebut.
"Kemarin itu (anggaran, redl) Rp 2 miliar, tapi Insya Allah akan kita tambah lagi," katanya di Aula Semergou Pemkot Bandarlampung.
BACA JUGA:Prediksi Turki vs Portugal Sabtu 22 Juni 2024, Saatnya Pembuktian Arda Guler
Maka dari itu pihaknya mengumpulkan semua lurah dan camat ýang ada di Kota Tapis Berseri untuk rembuk Stunting, ini dilakukan dalam hal pemenuhan target ýang direncanakan.
"Ini kita mengumpulkan seluruh Forkopimda Kota Bandar Lampung supaya target Stunting bisa turun, mulai dari kelurahan kecamatan," ungkapnya.
Wanita ýang biasa disapa Bunda Eva itu juga mengklaim jika angka Stunting di Kota Tapis Berseri turun banyak dibandingkan dengan wilayah lainnya.
"Kalau ngomongin Stunting kita sudah turun jauh, 0, sekiran persen untuk kota loh, dan langkah kita sampai saat ini untuk menurunkannya ga berhenti akan gerak terus menyosialisasikan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hal ini," tandasnya.
BACA JUGA:Alih Fungsi Lahan Pertanian di Pesawaran Cukup Mengkhawatirkan
Sebelumnya diberitakan, Pemkot Bandarlampung bersama PKK Dharmawanita Kementrian Kelautan dan Perikanan gencarkan aksi gemar makan ikan dengan mengajak warga Pulau Pasaran, Telukbone, TbT, Bandarlampung, Selasa, 27 Februari 2024.
Dimpimpin Ketua DPW KKP Ernawati Trenggono mengatakan jika kegiatan tersebut bertujuan untuk mengajak warga yang datang bersama anak balitanya gemar makan ikan sedari dini.
"Dengan ini masyarakat bisa menambah minat untuk gemar makan ikan. karena ikan adalah nagus banget untuk anak anak, untuk kepintaran, untuk kesehatan, termasuk omega 3 bagus untuk pertumbuhan anak-anak, semoga kedepannya tidak kalah dengan orang luar (asing, red) untuk kepintaran anak kita bisa bersaing," ujarnya
Ernawati juga menyebutkan dengan makan ikan, pihaknya menargetkan tingkat stunting di tahun 2024 berkurang dan lebih baik lagi dari tahun lalu.
"Targetnya lebih bagus untuk tahun ini, karena ini sudah di rencanakan oleh bapak Presiden dimana tahun 2024 ini untuk mengurangi stunting terutama anak anak," singkatanya.(mel/nca)