RAHMAT MIRZANI

Sejarah dan Hikmah Ibadah Kurban

Oleh: Drs. Hi. Makmur, M.Ag. Kepala Kementerian Agama Bandarlampung--

Berkurban sesungguhnya bukan hanya menyembelih hewan saja, akan tetapi setiap manusia dituntut mengorbankan hartanya, tenaganya, fikirannya bahkan perasaannya demi kebaikan bersama. 

Sebagai muslim yang mempunyai semangat berkurban tidak boleh bermalas-malasan, berpangku tangan, tetapi harus berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya, keluarga, agama, masyarakat dan bangsanya. 

Gotong royong, bantu membantu, tolong menolong adalah cerminan dari dan semangat berkurban. 

Yang kaya membantu yang miskin, yang sehat menolong yang sakit, yang pintar mengajari yang bodoh, yang melihat menuntun yang buta dan lain sebagainya.

 

Inilah ajaran Islam yang senantiasa mengutamakan kebersamaan, menyatukan langkah dalam kebaikan. 

 

Orang yang senantiasa beribadah kurban dalam kehidupannya akan mempunyai sikap hormat menghormati, saling membantu dan mengutamakan persatuan dan kesatuan. 

Terlebih kita semua dihadapkan pada suatu tantangan pembangunan. Karena pembangunan tidak akan berhasil tanpa dilandasi persatuan dan kesatuan. Wallahu a’lam . (gie/c1/fik)

 

Tag
Share