Perkuat Sinergi Keamanan dan Dukungan Operasional, Pangdam XXI/Radin Inten Kunjungi PTPN I Regional 7

BANDARLAMPUNG, RADAR LAMPUNG – Panglima Kodam XXI/Radin Inten Lampung–Bengkulu, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, melakukan kunjungan kerja ke Kantor PTPN I Regional 7 pada Senin (1/12/2025). 

Kehadiran Pangdam menjadi momentum penting dalam memperkuat koordinasi antara TNI AD dan perusahaan perkebunan negara tersebut, terutama terkait stabilitas keamanan dan kelancaran operasional.

Dalam pertemuan tersebut, dibahas sejumlah isu strategis mulai dari dukungan keamanan di area perkebunan, peran PTPN I Regional 7 dalam pembangunan daerah, hingga kontribusinya terhadap ketahanan pangan nasional. Kunjungan ini sekaligus menegaskan komitmen TNI AD dalam mendukung sektor pertanian sebagai bagian dari program nasional.

Mayjen Kristomei Sianturi hadir bersama jajaran Pejabat Utama Kodam. Mereka disambut oleh Region Head PTPN I Regional 7, Tuhu Bangun, didampingi SEVP Operasional Wiyoso, SEVP Business Support Iskandar Dewantara, Region Head PTPN IV Regional IV Denny Ramadhan, serta SEVP Business Support Oshutri Anwar. Pertemuan berlangsung hangat dan penuh keakraban.

Tuhu Bangun menyampaikan apresiasi atas kunjungan Pangdam, yang dinilai sebagai bentuk sinergi positif antara TNI dan PTPN dalam menjaga keberlanjutan usaha perkebunan.

“Kami sangat menghargai dukungan Kodam Radin Inten. Kerja sama ini sangat penting, terutama dalam menjaga keamanan areal perkebunan sehingga operasional perusahaan dapat berjalan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa PTPN I Regional 7 berkomitmen memperkuat tata kelola, meningkatkan produktivitas, serta terus memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah dan ketahanan pangan di wilayah kerja Kodam Radin Inten.

“Harapan kami, hubungan baik ini terus berlanjut dan melahirkan program-program kolaboratif yang mendukung pembangunan dan stabilitas di daerah,” tambahnya.

PTPN I Regional 7 menilai dukungan TNI sangat krusial, terutama untuk pengamanan aset dan aktivitas perusahaan yang tersebar di berbagai wilayah. Kolaborasi ini diharapkan dapat semakin memperkokoh peran strategis sektor perkebunan bagi perekonomian daerah maupun nasional. (*)