30 Ribu Peserta BPJS PBI Lampura Tak Aktif

KOTABUMI - Dari 34 ribu masyarakat Kabupaten Lampung Utara (Lampura) yang tercatat sebagai peserta BPJS kategori Penerima Bantuan Iuran (PBI), 30 ribu peserta tidak aktif. 

Sedangkan 4.000 peserta sisanya aktif menerima bantuan BPJS gratis yang dibayarkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos). 

Kepala Dinas Sosial Lampura, Imam Hanafi, mengaku pihaknya banyak menerima laporan masyarakat yang datang ke dinas sosial untuk mengaktifkan kembali sebagai peserta BPJS kategori Penerima Bantuan Iuran (PBI) JK dan BPJS gratis dari Kemensos. 

"Dari 34 ribu data tersebut 4 ribu Alhamdulillah, telah kembali aktif dan dapat digunakan, " kata dia.

Untuk mengaktifkan kembali sebagai peserta BPJS, peserta kata Imam tidak harus datang ke me dinas sosial, cukup ke keluraha. 

"Karena 247 SIKS-NG ada di kelurahan dan desa,” ujarnya.

Menurutnya, warga tidak perlu membayar sepeser pun kepada pihak rumah sakit. 

Imam mengatakan banyak oknum yang memanfaatkan ketidaktahuan peserta untuk mengambil keuntungan dengan menawarkan jasa pengaktifan kembali BPJS PBI. 

"Terkadang orang banyak tidak tahu apakah pasien ini BPJS nya aktif atau tidak, pernah waktu itu pasien BPJS nya aktif Namun tetap membayar 20 juta. Banyak itu, setelah saya masuk ke dinsos ini saya cek, surat keterangan rawat, ternyata banyak pasien yang berobat ke penyakit dalam dari pada di rawat inap, ini kan susah menyalahi," tambahnya lagi. 

Imam Hanafi, menegaskan, setiap warga warga serta masyarakat Kabupaten Lampura, dinsos akan membantu mengusulkan ulang warga ke program bantuan jika memang memenuhi syarat.

"Mereka ini warga Lampura selain warga Lampura, Dinsos tidak bertanggung jawab," pungkasnya. (*)

 

 

.