Bahaya! Stok Vaksin Rabies di Bandarlampung Menipis

Radar Lampung Baca Koran--

BANDARLAMPUNG – Ketersediaan vaksin rabies untuk hewan peliharaan di Kota Bandarlampung semakin terbatas. 

Dinas Peternakan Bandarlampung mencatat saat ini stok vaksin rabies yang tersedia hanya cukup untuk 30 hewan. Sementara kebutuhan masyarakat terus meningkat.

Kepala Dinas Peternakan Bandarlampung Dedeh Ernawati mengungkapkan bahwa keterbatasan stok tersebut menjadi perhatian serius pihaknya. 

BACA JUGA:Investasi di Tulangbawang Tembus Rp648 Miliar

“Vaksin rabies hewan yang tersisa di Dinas kami saat ini hanya untuk sekitar 30 ekor,” ujar Dedeh saat dikonfirmasi, Jumat, 24 Oktober 2025.

Menurutnya, sejak awal tahun hingga Oktober 2025, Dinas Peternakan telah melaksanakan program vaksinasi rabies terhadap 350 ekor hewan peliharaan, baik kucing maupun anjing. 

Program ini dilaksanakan secara bertahap di beberapa lokasi strategis di kota, bekerja sama dengan berbagai pihak.

“Total sudah ada 350 ekor hewan yang tervaksin. Di antaranya, 139 ekor divaksin saat kegiatan Bandar Lampung Expo di Graha Mandala, kemudian 185 ekor di Wiskul Bung Karno dalam rangka Hari Bebas Rabies Sedunia, dan 26 ekor lainnya divaksin di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Bandar Lampung,” jelasnya.

Dedeh menambahkan, dari total 80 dosis vaksin rabies yang pernah diterima pada tahun ini, kini hanya tersisa 30 dosis. 

“Ya, stok segitu  gak cukup. Karena itu kami segera mengajukan permohonan tambahan ke provinsi. Harapannya, bantuan bisa segera turun supaya layanan vaksinasi tidak terhenti,” ujarnya.

Untuk saat ini, masyarakat yang ingin memvaksin hewan peliharaannya bisa datang langsung ke Puskeswan Bandar Lampung, yang berlokasi di Jalan Pramuka, dengan jam layanan Senin sampai Jumat pukul 09.00–14.00 WIB.

“Vaksin rabies tersedia di Puskeswan Bandar Lampung. Masyarakat bisa datang membawa hewan peliharaannya untuk divaksin. Tarifnya Rp40.000 per ekor, namun pada kegiatan atau event tertentu, vaksinasi biasanya kami berikan secara gratis,” kata Dedeh.

Lebih lanjut, Dedeh menjelaskan bahwa vaksin rabies diberikan untuk mencegah penularan penyakit rabies yang bisa ditularkan dari hewan ke manusia. 

Penyakit ini masih menjadi ancaman di beberapa daerah di Indonesia, termasuk di Lampung. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk lebih peduli terhadap kesehatan hewan peliharaan mereka.

Tag
Share