Curanmor Tembaki Warga di Depan RS Bhayangkara

Dua pelaku curanmor sedang beraksi di depan RS Bhayangkara, Pramuka, Rajabasa, Bandarlampung.-FOTO IST -

BANDARLAMPUNG – Keberanian warga Bandarlampung kembali diuji oleh aksi brutal kawanan pencuri kendaraan bermotor (curanmor). Di siang bolong, dua pelaku curanmor nekat menembaki warga yang mencoba menggagalkan aksinya. 

Peristiwa itu terjadi tepat di depan Rumah Sakit Bhayangkara dan Kantor Direktorat Lalu Lintas Polda Lampung, di Jalan Pramuka, Rajabasa.

Aksi itu terekam oleh kamera warga dan kini viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut, tampak dua pria mengendarai satu motor. Saat hendak melarikan diri, salah satu pelaku melepaskan tembakan beruntun ke arah kerumunan warga yang mencoba menghadang mereka.

BACA JUGA:Pemilik dan Penyewa Ruko Tolak Pintu Parkir Berbayar

Sejumlah saksi menyebut, pelaku sempat menodongkan senjata api ke arah ojek online yang motornya menjadi sasaran pencurian. Korban yang tengah mengantar pesanan di Rumah Sakit Bhayangkara hanya bisa bersembunyi, sementara warga yang melihat kejadian itu berteriak meminta bantuan.

“Pelaku sempat menembak lima kali. Suaranya keras sekali, kami takut tapi tetap teriak biar orang keluar bantu,” kata seorang warga di sekitar lokasi.

Beberapa warga yang nekat melawan hanya bisa melempari batu ke arah pelaku. Namun, karena tembakan dilepaskan bertubi-tubi, massa terpaksa mundur dan pelaku berhasil kabur meninggalkan lokasi dengan motor hasil curian.

Menanggapi kejadian itu, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun membenarkan peristiwa tersebut. Polisi, kata dia, langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) begitu laporan masuk dari masyarakat.

“Benar, kami menerima laporan adanya aksi curanmor disertai penembakan. Dari hasil sementara, pelaku berjumlah dua orang dan menembakkan senjata api sebanyak lima kali,” ungkap Kombes Yuni.

Ia menegaskan, jajaran kepolisian kini tengah memburu para pelaku yang disebut-sebut kerap beraksi di sejumlah titik di Bandar Lampung. “Tim sudah bergerak. Kami akan kejar sampai dapat. Aksi seperti ini sudah sangat meresahkan,” tegasnya. (sas/c1/yud)

 

Tag
Share