Penebalan Bansos Kuartal IV-2025 Sasar 30 Juta KPM dan Pekerja

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.--FOTO BERITASATU.COM/ADDIN ANUGRAH SIWI

JAKARTA - Pemerintah tengah memfinalisasi kebijakan penebalan bantuan sosial (bansos) yang akan menyasar lebih dari 30 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dan pekerja pada kuartal IV-2025.

 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, kebijakan ini merupakan bagian dari stimulus ekonomi tambahan yang digelontorkan pada akhir tahun untuk menjaga daya beli masyarakat.

 

’’Pemerintah akan memberikan stimulus tambahan (penebalan) di kuartal IV. Arahan Bapak Presiden agar stimulus ini menjangkau hingga desil ke-4 atau lebih dari 30 juta KPM, plus pekerja,” kata Airlangga dalam konferensi pers seusai Rapat Koordinasi Terbatas di Wisma Danantara, Jakarta, Rabu (1/10).

 

Meski begitu, Airlangga menyebutkan detail besaran anggaran masih dalam tahap pembahasan. “Ini sedang difinalisasi dalam satu minggu ke depan,” ujarnya.

 

Selain bansos tunai, pemerintah juga akan menyalurkan bantuan pangan berupa 10 kilogram beras dan 2 liter Minyakita untuk 18,3 juta KPM pada Oktober-November 2025. Penyaluran dilakukan secara rapel untuk meringankan beban masyarakat.

 

Program bantuan pangan ini menjadi bagian dari 17 paket kebijakan ekonomi 2025-2026. Tujuannya antara lain mengurangi beban pengeluaran keluarga miskin dan rentan, menjaga ketahanan pangan rumah tangga, sekaligus membantu mengendalikan inflasi.

 

Sebelumnya, Airlangga menegaskan pemerintah telah menyiapkan berbagai strategi untuk menopang pertumbuhan ekonomi di 2025, mulai dari percepatan belanja pemerintah, masuknya investasi sesuai rencana, hingga tambahan stimulus kuartal IV 2025 yang diperkirakan mencapai USD2 miliar atau sekitar Rp30 triliun.

 

Tag
Share