Juventus vs Dortmund Berakhir 4-4, Drama Gol Hingga Menit Akhir

Reporter: Rizky Panchanov |

Editor: Rizky Panchanov |

Rabu , 17 Sep 2025 - 09:49

IMBANG: Pertandingan Juventus vs Borussia Dortmund pada Rabu (17/9) berakhir imbang 4-4. -Foto Borussia Dortmund -

JAKARTA - Pertarungan besar antara Juventus dan Borussia Dortmund di laga perdana Liga Champions musim 2025/2026 benar-benar menghadirkan tontonan luar biasa.

Delapan gol tercipta sepanjang pertandingan, dengan Dortmund empat kali unggul dan Juventus empat kali harus berjuang keras untuk menyamakan kedudukan.

Puncak drama terjadi di masa injury time ketika dua gol Juventus membuyarkan kemenangan Dortmund yang sudah hampir pasti.

Duel yang berlangsung di Allianz Stadium, Turin, Rabu dini hari WIB, 17 September 2025 itu akhirnya ditutup dengan skor 4-4 yang menegangkan.

Dortmund membuka keunggulan melalui Karim Adeyemi pada menit ke-52.

Namun, keunggulan tersebut hanya bertahan sebentar setelah Kenan Yildiz menyamakan kedudukan untuk Juve 11 menit kemudian.

Tim tamu kembali unggul lewat tendangan Felix Nmecha hanya tiga menit berselang.

Juventus kembali membuat kedudukan sama kuat lewat gol Dusan Vlahovic pada menit ke-67.

Tapi Dortmund kembali merespons dengan dua gol tambahan, masing-masing dari Yan Couto dan penalti Ramy Bensebaini di menit ke-86.

Tambahan waktu yang cukup panjang kemudian memberi ruang bagi Juve untuk bangkit.

Di periode injury time itulah Bianconeri menunjukkan daya juang luar biasa.

Vlahovic mencetak gol pada menit ke-90+4, lalu Lloyd Kelly menutup laga dengan gol penyeimbang di menit ke-90+6.

Juventus pun terhindar dari kekalahan di kandang sendiri.

Hasil imbang dramatis itu terjadi hanya tiga hari setelah Juventus terlibat laga seru melawan Inter Milan di Serie A, yang juga penuh gol dan berakhir 4-3.

juventus vs dortmund berakhir 4-4, drama gol hingga menit akhir                            jakarta - pertarungan besar antara juventus dan borussia dortmund di laga perdana liga champions musim 2025/2026 benar-benar menghadirkan tontonan luar biasa.
delapan gol tercipta sepanjang pertandingan, dengan dortmund empat kali unggul dan juventus empat kali harus berjuang keras untuk menyamakan kedudukan.
puncak drama terjadi di masa injury time ketika dua gol juventus membuyarkan kemenangan dortmund yang sudah hampir pasti.
duel yang berlangsung di allianz stadium, turin, rabu dini hari wib, 17 september 2025 itu akhirnya ditutup dengan skor 4-4 yang menegangkan.
dortmund membuka keunggulan melalui karim adeyemi pada menit ke-52.
namun, keunggulan tersebut hanya bertahan sebentar setelah kenan yildiz menyamakan kedudukan untuk juve 11 menit kemudian.
tim tamu kembali unggul lewat tendangan felix nmecha hanya tiga menit berselang.
juventus kembali membuat kedudukan sama kuat lewat gol dusan vlahovic pada menit ke-67.
tapi dortmund kembali merespons dengan dua gol tambahan, masing-masing dari yan couto dan penalti ramy bensebaini di menit ke-86.
tambahan waktu yang cukup panjang kemudian memberi ruang bagi juve untuk bangkit.
di periode injury time itulah bianconeri menunjukkan daya juang luar biasa.
vlahovic mencetak gol pada menit ke-90+4, lalu lloyd kelly menutup laga dengan gol penyeimbang di menit ke-90+6.
juventus pun terhindar dari kekalahan di kandang sendiri.
hasil imbang dramatis itu terjadi hanya tiga hari setelah juventus terlibat laga seru melawan inter milan di serie a, yang juga penuh gol dan berakhir 4-3.
wajar jika pelatih igor tudor merasa lelah menghadapi pertandingan-pertandingan penuh tekanan seperti itu.
“aku sudah muak dengan laga seperti ini,” kata tudor sambil tertawa dalam wawancara dengan sky sport italia. setelah bercanda, ia kembali serius menekankan kelemahan timnya.
“kami terlalu sering kebobolan. meski kami juga mampu mencetak banyak gol, hal seperti ini tidak bisa terus berulang,” ujarnya.
menurut tudor, kondisi fisik anak asuhnya menjadi tantangan besar.
"di babak kedua, menjaga energi sangat sulit ketika kami hanya punya jeda tiga hari setelah pertandingan berat. sementara itu, borussia dortmund di akhir pekan mendapatkan lawan yang jauh lebih ringan,” paparnya.
meski begitu, ia tetap memuji semangat juang skuadnya, terutama para pemain yang turun dari bangku cadangan.
dusan vlahovic menjadi contoh nyata. masuk pada menit ke-60, striker asal serbia itu sukses mencetak dua gol penting.
“borussia dortmund memiliki kualitas individu di setiap lini. kami memang sempat kehilangan intensitas, tapi setiap kali menyerang, kami selalu berbahaya,” lanjut pelatih asal kroasia tersebut.
sejak awal laga, juventus tampil menekan.
peluang pertama lahir di menit ke-4 lewat tendangan jarak jauh khephren thuram yang berhasil ditepis kiper dortmund, gregor kobel.
tekanan tuan rumah berlanjut pada menit ke-25.
gleison bremer melepaskan sepakan voli setelah memanfaatkan bola liar, tetapi arah tembakannya masih melenceng.
enam menit kemudian, jonathan david juga memberi ancaman lewat tembakan keras, namun bola hanya melambung tipis di atas mistar. babak pertama pun berakhir dengan skor kacamata 0-0.
memasuki babak kedua, tempo permainan meningkat drastis.
juventus tetap menekan, tetapi dortmund mulai mampu mengimbangi kecepatan tuan rumah.
die borussen akhirnya membuka keunggulan pada menit ke-52.
berawal dari assist serhou guirassy, bola diselesaikan dengan sempurna oleh karim adeyemi yang mengarahkan tembakan ke sudut kanan gawang juventus. skor berubah menjadi 0-1.
namun, hanya sebelas menit kemudian, juventus merespons.
kenan yildiz mencetak gol indah hasil umpan joao mario pada menit ke-63, mengubah skor menjadi 1-1.
dua menit berselang, dortmund kembali memimpin.
kali ini, felix nmecha melesakkan tendangan jarak jauh yang gagal diantisipasi kiper michele di gregorio. dortmund unggul 2-1.
juventus tak tinggal diam. serangan balik cepat pada menit ke-67 berbuah gol.
yildiz menginisiasi serangan dan memberikan bola kepada vlahovic yang langsung merobek gawang tim tamu, membuat skor kembali imbang 2-2.
saling balas gol berlanjut. dortmund mencetak gol ketiga pada menit ke-74 melalui yan couto yang memanfaatkan kesalahan thuram. skor menjadi 2-3 untuk tim tamu.
keunggulan dortmund semakin besar pada menit ke-86 setelah mereka mendapat hadiah penalti.
wasit menunjuk titik putih usai lloyd kelly melakukan handball.
ramy bensebaini yang ditunjuk sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan baik, membawa dortmund unggul 2-4.
namun, keunggulan itu tak bertahan lama. juventus bangkit di masa injury time dan mencetak dua gol penyeimbang, membuat laga sarat drama tersebut berakhir dengan skor 4-4.(*)