Hari Ini, UBL Mewisuda 802 Mahasiswa

Wakil Rektor I UBL Bidang Akademik, Riset, dan Inovasi Prof. Erry Yulian Triblas Adesta, Ph.D., C.Eng., MIME.Ch.E., I.P.M.--FOTO ISTIMEWA
BANDARLAMPUNG - Universitas Bandar Lampung (UBL) kembali menggelar prosesi Wisuda dan Yudisium Periode Genap Tahun Akademik 2024/2025 di Convention Hall Mahligai Agung, Kampus Pascasarjana UBL, Rabu (21/5).
Dalam prosesi, sebanyak 802 mahasiswa dari jenjang sarjana dan pascasarjana secara resmi dikukuhkan sebagai lulusan UBL. Prosesi ini menjadi momen penting yang menandai berakhirnya perjalanan akademik mahasiswa sekaligus awal dari kontribusi mereka di tengah masyarakat.
Wakil Rektor I UBL Bidang Akademik, Riset, dan Inovasi Prof. Erry Yulian Triblas Adesta, Ph.D., C.Eng., MIME.Ch.E., I.P.M. menyampaikan bahwa pihak kampus UBL telah mempersiapkan acara ini secara matang agar berlangsung dengan tertib, khidmat, serta berkesan.
"Alhamdulillah, setelah melalui proses akademik yang sesuai dan layak, 493 mahasiswa program sarjana dan 309 mahasiswa program pascasarjana mengikuti prosesi wisuda dan yudisium. Wisuda bukan hanya simbol kelulusan, tapi juga merupakan bentuk penghargaan atas perjuangan akademik mahasiswa. Kami ingin prosesi ini menjadi kenangan berharga, baik bagi para wisudawan maupun keluarga yang hadir mendampingi,” ujar Prof. Erry.
Guna memastikan kelancaran kegiatan, Prof. Erry mengimbau kepada seluruh wisudawan dan tamu undangan untuk hadir tepat waktu serta mematuhi seluruh aturan dan arahan yang telah disampaikan oleh panitia pelaksana.
’’Kami harap seluruh peserta menghargai momen ini dengan mengikuti acara secara tertib dan penuh khidmat. Ini adalah bagian dari penghormatan terhadap proses akademik yang telah dilalui,” ungkap Prof. Erry.
Pihak kampus UBL, kata Prof. Erry, juga menyadari potensi peningkatan aktivitas dan lalu lintas di sekitar lokasi acara, terutama di Jalan Z.A. Pagar Alam, yang merupakan akses utama menuju Kampus Pascasarjana UBL.
Prof. Erry menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kemungkinan ketidaknyamanan yang terjadi. ’’Kami telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan pihak kepolisian untuk mengatur arus lalu lintas selama acara berlangsung. Namun, potensi kepadatan arus lalu lintas selama kegiatan ini berlangsung pasti akan ada. Sekali lagi, kami sampaikan permohonan maaf dan mohon pengertian dari masyarakat pengguna jalan yang melintas di area tersebut,” katanya.