DPRD Pringsewu Desak Pemkab Tangani Banjir di Ambarawa

Reporter: Agung Budiarto |

Editor: Agung Budiarto |

Senin , 28 Apr 2025 - 20:22

Anggota DPRD Pringsewu Nazarudin mendorong pemkab segera melakukan normalisasi sungai untuk mengatasi banjir yang kerap melanda Ambarawa.-FOTO IST -

PRINGSEWU – Sejumlah titik di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, kerap mengalami banjir saat hujan deras. Menanggapi hal tersebut, anggota DPRD Pringsewu Nazarudin, S.E. mendesak pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret untuk mengatasinya.
’’Pemda harus segera turun tangan agar banjir di Ambarawa tidak berulang setiap musim hujan,” ujar Nazarudin.
Menurutnya, salah satu solusi utama adalah melakukan normalisasi aliran Sungai Way Napal, yang menjadi jalur utama air di wilayah tersebut.
“Tentu dalam pelaksanaannya, Pemda harus bekerjasama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Provinsi Lampung agar penanganan lebih maksimal,” jelasnya.
Nazarudin juga menyatakan keprihatinannya terhadap dampak banjir, khususnya pada sektor pertanian.
“Setiap musim hujan, debit air sangat tinggi hingga menyebabkan tanggul jebol. Ini mengakibatkan banyak lahan pertanian gagal panen, baik tanaman padi maupun palawija,” tambahnya.
Ia berharap pemerintah bergerak cepat agar kerugian warga tidak semakin besar ke depannya. (sag/c1/abd)

dprd pringsewu desak pemkab tangani banjir di ambarawa                            pringsewu – sejumlah titik di kecamatan ambarawa, kabupaten pringsewu, kerap mengalami banjir saat hujan deras. menanggapi hal tersebut, anggota dprd pringsewu nazarudin, s.e. mendesak pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret untuk mengatasinya.’’pemda harus segera turun tangan agar banjir di ambarawa tidak berulang setiap musim hujan,” ujar nazarudin.menurutnya, salah satu solusi utama adalah melakukan normalisasi aliran sungai way napal, yang menjadi jalur utama air di wilayah tersebut.“tentu dalam pelaksanaannya, pemda harus bekerjasama dengan balai besar wilayah sungai (bbws) provinsi lampung agar penanganan lebih maksimal,” jelasnya.nazarudin juga menyatakan keprihatinannya terhadap dampak banjir, khususnya pada sektor pertanian.“setiap musim hujan, debit air sangat tinggi hingga menyebabkan tanggul jebol. ini mengakibatkan banyak lahan pertanian gagal panen, baik tanaman padi maupun palawija,” tambahnya.ia berharap pemerintah bergerak cepat agar kerugian warga tidak semakin besar ke depannya. (sag/c1/abd)

Tag

Share