Sekda Lamtim Dilantik, Bupati Ela Tegaskan Tidak Ada Impor Pejabat

SUKADANA – Perebutan kursi empuk Jabatan Tinggi Pratama (JTP) di Lampung Timur (Lamtim) akhirnya terjawab.

Setelah melalui tahapan seleksi terbuka (selter) untuk menghasilkan tiga calon dan mendapatkan izin dari Gubernur Lampung, Kamis sore (4/9) di Aula Rumah Dinas (Rumdis), Bupati Ela melantik sekaligus mengambil sumpah Rustam Effendi, yang sebelumnya menjabat Kepala BPKAD Tulangbawang, menjadi Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lampung Timur.

Sementara itu, terkait gonjang-ganjing isu impor pejabat dalam seleksi calon pejabat eselon IIA Lampung Timur, Bupati Ela Siti Nuryamah membantah tegas hal tersebut.

“Semua proses tahapan seleksi terbuka (Selter) sudah sesuai aturan. Sebelum terpilih dan dilaksanakan pelantikan ini, nama calon hasil tes dari Panitia Seleksi (Pansel) sudah dilaporkan ke BKN dan Kementerian Dalam Negeri,” tandas Bupati Ela.

Ia menegaskan, tidak ada istilah impor pejabat. Menurutnya, setiap pejabat di pemerintahan daerah manapun berhak mengikuti Selter calon Sekda.

“Tidak ada titipan, semuanya berjalan sesuai dengan aturan,” tutup Bupati Ela dengan nada sedikit kesal.

Diketahui, sebanyak tujuh calon Sekda Lampung Timur mengikuti seleksi terbuka tersebut.

Mereka adalah Rustam Effendi (Kepala BPKAD Tulangbawang), Thabrani Hasyim (Kepala BPBD Lampung Timur), Ahmad Heriyanto (Kepala DPTSP Tulangbawang Barat), Suwanto (Staf Ahli Bidang SDM Pemkab Lampung Timur), Mansyur Syah (Kadis Kominfo Lampung Timur).

Kemudian Noer Alsyarif (Sekretaris DPRD Lampung Timur), serta M. Yunus yang merupakan mantan Kadis Sosial Lampung Timur.