Diskes Bandar Lampung Awasi Ketat Program Makan Bergizi Gratis Sesuai Standar Gizi dan Keamanan

Radar Lampung Baca Koran--
BANDARLAMPUNG – Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Bandarlampung memastikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk siswa berjalan sesuai standar gizi dan keamanan pangan. Program ini menjadi prioritas pemkot sejak diluncurkan pada Februari 2025.
Hal tersebut disampaikan oleh Plt. Kepala Dinas Kesehatan melalui Koordinator Fungsional Kesehatan Lingkungan (Kesling) Ajib Jayadi, Rabu (16/4).
Hingga pertengahan April, tercatat sudah ada empat Sentra Penyedia Pangan Bergizi (SPPG) yang beroperasi. Keempatnya menggandeng mitra penyedia makanan untuk menjamin ketersediaan dan kualitas asupan.
“SPPG Enggal mulai beroperasi pada 17 Februari bekerja sama dengan Omah Bone, lalu disusul SPPG Sumur Putri pada 21 Februari dengan mitra Pindang Riu,” ungkap Ajib.
Dua sentra baru juga mulai beroperasi, yakni SPPG Sukarame bersama mitra Dapur Ombay, dan SPPG Teluk Betung Utara.
“Dengan bertambahnya titik layanan, kami berharap program MBG bisa menjangkau lebih banyak pelajar di Bandar Lampung,” imbuhnya.
Program makan bergizi ini disalurkan setiap hari kerja, yakni Senin hingga Jumat, kecuali hari libur nasional. Bahkan selama bulan Ramadan, dua SPPG tetap beroperasi dengan menyediakan paket berbuka puasa.
BACA JUGA:Rumah Kepala Ombudsman Lampung Dibobol Maling Saat Dini Hari
Karena dirancang sebagai program jangka panjang selama lima tahun, Diskes terus mengawal pelaksanaan agar sesuai standar
“Seluruh makanan yang disajikan telah melalui pengawasan ketat, dan tim di SPPG juga sudah mendapatkan pelatihan tentang keamanan pangan,” jelas Ajib.
Ia menekankan pentingnya makanan bergizi dan aman, terutama karena dikonsumsi oleh anak-anak dengan daya tahan tubuh yang berbeda-beda.
“Makanan yang diberikan harus aman dari kontaminasi fisik, kimia, maupun biologis. Kami ingin pastikan anak-anak mendapat asupan yang sehat, layak, dan aman setiap hari,” tegasnya.
Sebelumnya, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah satu program unggulan yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
Program ini bertujuan untuk membangun generasi yang sehat, cerdas, dan produktif menuju Indonesia Emas 2045, dengan memberikan makanan bergizi di sekolah, pesantren, serta bantuan gizi untuk anak balita dan ibu hamil.