UNIOIL
Bawaslu Header

Anggaran Kemenko Perekonomian Dipotong 52,5 Persen

EFISIENSI ANGGARAN: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa kementerian yang dipimpinnya ikut terkena efisiensi anggaran.--FOTO NURUL/JAWAPOS.COM

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa kementerian yang dipimpinnya ikut terkena efisiensi anggaran sejalan dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto.

Adapun besarannya, Airlangga mengungkapkan anggaran Kemenko Perekonomian dipotong 52,5 persen. Jika dihitung, angkanya mencapai Rp241,37 miliar dari total Rp459,76 miliar anggaran yang direncanakan di sepanjang 2025.

 

“Terkait dengan efisiensi anggaran, kementerian (koordinator bidang Perekonomian) dipotong 52,5 persen,” kata Airlangga dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (5/2).

 

Itu sebabnya, Airlangga pun mengakui lampu di kantornya agak sedikit diredupkan alias remang-remang hingga bakal dimatikan saat malam.

 

Berdasarkan pantauan, efisiensi anggaran memang sudah mulai terasa di Kemenko Perekonomian. Salah satunya pengehematan listrik. Pasalnya, lampu di area media center kementerian ini pun terlihat lebih remang-remang, berbeda dibandingkan hari-hari biasanya.

 

Selain itu, air conditioner (AC) yang biasa lebih dingin kini masih justru terasa sedikit lebih gerah. Merespons hal itu, Airlangga berkelakar agar efisiensi dirasakan merata untuk semua, termasuk awak media.

 

’’Untuk menunjukkan simbol bahwa kita dipotong, maka lampu kita matikan. Supaya wartawan berasa, karena kan wartawan nggak berasa,” ujar Airlangga.

 

Lebih lanjut, Airlangga memastikan bahwa di tengah instruksi efisiensi anggaran pihaknya bakal melakukan optimalisasi. Sehingga pemotongan tidak akan berdampak pada capaian dari kementerian yang dipimpinnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan