Lampung Jadi Titik Jaring Aspirasi Capres
Dewa 19 saat menghibur warga Lampung pada konser Prabu Relawan Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) Untuk Indonesia Maju di Lapangan PKOR, Way Halim, Bandar Lampung, Senin 4 November 2023. -Foto M. Tegar Mujahid/Radar Lampung-
BANDARLAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID – Provinsi Lampung jadi titik seruan publik. Titik seruan publik ini berkaitan dengan pemenangan capres dan cawapres.
Upaya menarik massa dilakukan oleh tim kampanye Paslon Nomor 2 melalui Relawan Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) menggelar konser di Lapangan PKOR, Way Halim, Bandar Lampung, Senin (4/12).
"Ini dilakukan guna pererat persatuan anak bangsa dan hormati keberagaman serta perkokoh kerukunan," ujar Budiman Sudjatmiko, Deklarator dan juga Dewan Pembina Prabu.
Dalam konser diisi bintang tamu Dewa 19, Budiman Sudjatmiko, Hashim Djojohadikusumo, Tim Kampanye Daerah (TKD) Lampung Prabowo-Gibran, para pimpinan Partai Koalisi Prabowo-Gibran di Lampung, dan segenap anggota relawan Prabu se-Provinsi Lampung.
Dalam kesempatan itu, Budiman juga menekankan Lampung merupakan daerah dengan mata pilih terbanyak kedua di Sumatera setelah Sumatera Utara. "Tentunya ini menjadi perhatian," kata dia.
Budiman bilang, pesta demokrasi bisa dilaksanakan jika dijalankan dengan riang, gembira, serta menjunjung tinggi persatuan nasional. Pun, saling percaya antar anak bangsa.
“Kita ini adalah sesama anak bangsa, yang perlu memupuk rasa saling percaya, dan saling kerja sama,” jelas Budiman.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Prabu, Jonedi Manalu, menambahkan, konser ini dilakukan untuk memenangkan Prabowo-Gibran pada pilpres 2024.
"Tentu kami ingin tahu bagaimana aspirasi masyarakat. Di lampung tentunya. Kami juga ingin Lampung jadi titik berangkat seruan ke publik untuk bisa menjalani proses politik nasional secara lebih menyenangkan,” lanjutnya.
Kata Jonedi, Lampung dipilih lantaran Sai Bumi Ruwa Jurai ini dinilai bisa menjadi contoh dengan daerah yang terbuka dan beragam. "Kita harap ini dapat memupuk kebersamaan," ujarnya.
Sementara Anggota Bawaslu Kota Bandar Lampung Hasanudin Alam mengatakan, pihaknya menekankan agar tidak terjadi pelanggaran saat acara berlangsung.
"Sudah kami tekankan tadi juga berkali-kali MC mengingatkan bagi yang beratribut, dan lainnya itu dilarang," kata dia.
Sejauh pengawasan pihaknya tidak menemukan pelanggaran saat acara berlangsung.