UNIOIL
Bawaslu Header

Omzet Pedagang Terompet Menurun Jelang Tahun Baru

Jumlah pedagang terompet berkurang menjelang pergantian tahun 2025. Banyak yang mengeluhkan turunnya minat pembeli meski harga terjangkau.-FOTO MELIDA ROHLITA DAN JAWAPOS -

Terompet buatan Rajiman juga sering dipesan di hotel-hotel pada momen tahun baru saat itu. 

“Dulu saya punya 10 karyawan. Nanti jual terompetnya berjejer gitu. Sekarang sudah tidak punya (karyawan). Sudah tidak laku lagi,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, dia pun berbagi tips dalam pembuatan terompet. Di mana, bahan baku untuk membuat terompet, didatangkan langsung dari Purwanto, Wonogiri. 

Bunyi terompet dihasilkan dari bambu yang sudah dipotong per lima centimeter dan diselipkan kertas. 

Harga bahan baku ini juga terus meningkat. Tentu akan membuatnya susah dan merugi ketika, terompetnya tidak terjual. 

Karenanya, dia akan menyimpannya di tempat yang aman hingga tahun depan dijual kembali. 

“Naiknya lumayan. Kertas emas 1 kilogramnya dulu Rp 50 ribu, kini hampir Rp 100 ribu. Bambu tulupnya, 1.000 potong harganya Rp 60 ribu,” jelasnya.

Direktur RSUD Ir. Soekarno Sukoharjo, dr. Yunia Wahdiyati, mengimbau tetap berhati-hati saat membeli terompet.

Pasalnya, terompet adalah alat musik tiup, yang mana ada kontak antar bibir pada ujung terompet. Sebab, biasanya terompet akan dicoba terlebih dahulu sebelum dibeli.

“Ada potensi terjadi penularan penyakit, bila dikaitkan masalah kesehatan. Di antaranya adalah penyakit yang ditularkan lewat droplet, dan kontak itu sendiri. Penyakit yang dapat menular lewat droplet di antaranya adalah infeksi saluran pernapasan, dan turunannya. Sementara yang bisa ditularkan lewat kontak adalah herpes di rongga mulut,” kata Yunia.

Dia menyarankan, apabila masyarakat ingin bermain terompet untuk rajin-rajin dibersihakan dahulu. Selain itu, ia juga menganjurkan agar terompet tidak digunakan bergantian.

“Saat membeli, dan akan menggunakan, sebaiknya dibersihkan dulu. Setelah bermain dengan terompet, segera cuci tangan pakai sabun,” pungkasnya.  (mel/abd)

Tag
Share