Pj. Gubernur Lampung Samsudin Paparkan Berbagai Capaian Pembangunan pada Refleksi Akhir Tahun 2024
Foto bersama Pj. Gubernur Lampung Samsudin saat acara Refleksi Akhir Tahun 2024, di Mahan Agung, Selasa (24/12/2024).-FOTO IST -
--
BACA JUGA:Ketua Bawaslu Minta Gakkumdu Revisi Hukum Acara Pemilu dan Pilkada
Selanjutnya terkait dengan Tata kelola Kinerja Pemerintahan yang diukur dengan nilai SAKIP tahun 2024 tercatat pada tingkat raihan 68,36 poin, mengalami peningkatan dibanding dengan nilai tahun 2023 yang sebesar 68,10. Adapun, predikat SAKIP Provinsi Lampung Tahun 2024 masih berada pada kategori Nilai B.
“Terkait masalah SAKIP, teman-teman media yang hadir seringkali mengontrol, memantau, agar supaya kinerja tata kelola pemerintah menjadi lebih baik, karena media menjadi salah satu penyeimbang dan pendorong kinerja pemerintah ke arah yang lebih baik,” ucapnya
Pj. Gubernur Samsudin juga mengatakan, pembangunan pada bidang sosial dan ekonomi juga diseimbangkan dengan pembangunan lingkungan secara berkelanjutan. Pembangunan lingkungan semakin baik ditunjukkan dengan nilai kumulatif Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) tahun 2024 sebesar 73,10 dengan predikat baik meningkat dibanding tahun 2023 yang sebesar sebesar 69,91 (predikat sedang).
Sementara itu capaian per urusan pembangunan pada Bidang Pembangunan Manusia dan Kesejahteraan Sosial, Bidang Ekonomi, Infrastruktur, Lingkungan Hidup, Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik dapat disampaikan sebagai berikut :
Pada Bidang Pembangunan Manusia, program pemerintah dan dukungan swasta di sektor Pendidikan telah meningkatkan ketersediaan fasilitas pendidikan, dan memperluas akses masyarakat untuk bersekolah.
Capaian Angka Partisipasi Sekolah (APS) pada berbagai rentang usia jenjang pendidikan. Secara khusus, nilai APS pada penduduk usia 16-18 tahun yang setara dengan jenjang pendidikan menengah SMA/sederajat di tahun 2024 berada pada angka 72,35 persen, meningkat 0,61 poin dibanding tahun sebelumnya yang sebesar 71,74 persen.
BACA JUGA:AEROX ALPHA Siap Mengaspal di Indonesia
Angka Partisipasi Murni (APM) tingkat SMA/sederajat yang tercatat 62,84 ditahun 2023, kondisinya semakin membaik menjadi persen 64,54 pada tahun 2024, lebih tinggi dibanding rata-rata nasional yang sebesar 64,32 persen.
“Oleh karenanya saya berharap dinas oendidikan dan kebudayaan untuk mengevaluasi kembali bagaimana tata kelola pendidikannya, agar masyarakat merasa nyaman untuk bersekolah di Provinsi Lampung,” ucapnya.
Selanjutnya, terkait Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) Provinsi Lampung telah menyalurkan kepada 6.813 siswa SMA dan SMK dari keluarga kurang mampu, dengan total nilai bantuan sekitar 8,812 Milyar Rupiah yang bersumber dana APBD Provinsi Lampung.
Dalam pembangunan bidang kesehatan, hingga Agustus 2024 tercatat bahwa cakupan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Provinsi Lampung mencapai 99,1 persen. Terkait kinerja Pemerintah Provinsi Lampung tersebut, Wakil Presiden Republik Indonesia memberikan Penghargaan Universal Health Coverage (UHC Award) tahun 2024.
Penyelenggaran Layanan kesehatan di Rumah Sakit juga terus ditingkatkan, khususnya di Rumah Sakit Abdoel Moeloek (RSAM) sebagai Rumah Sakit tipe A dan telah terakreditasi “Paripurna” serta menjadi Institusi Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan Tipe B. Tahun 2024 RSAM mendapat apresiasi melalui raihan “Penghargaan Kepatuhan Penyelenggaraan Layanan Publik dengan Opini Tertinggi” dari lembaga Ombudsman R.I.
Menurut Pj. Gubernur Samsudin, Penurunan Angka Stunting juga menjadi fokus bagi pemerintah daerah. Angka capaian Prevalensi Stunting Provinsi Lampung Tahun 2023 berdasarkan Survey Kesehatan Indonesia (SKI) sebesar 14,9%, lebih baik dari capaian Nasional sebesar 21,5%.