PTPN IV PalmCo Bangun Ruang Kelas Baru untuk Madrasah di Muaro Jambi

PTPN IV PalmCo Regional 4 membantu pembangunan ruang kelas baru bagi Madrasah Diniyah Tsanawiyah (MDT) Nahdlatul Athfal di Desa Panca Bakti, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi.-Foto Ist-

JAMBI, RADAR LAMPUNG — Komitmen Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) dalam meningkatkan kualitas pendidikan kembali diwujudkan melalui program sosial di berbagai wilayah operasional. Salah satunya dilakukan PTPN IV PalmCo Regional 4 Jambi, yang membantu pembangunan ruang kelas baru bagi Madrasah Diniyah Tsanawiyah (MDT) Nahdlatul Athfal di Desa Panca Bakti, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi.

Pembangunan ruang belajar tersebut dilaksanakan oleh unit Kebun Bunut melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Bantuan diserahkan oleh Kasubag TJSL Regional 4, Sumarfin Purba, kepada Kepala MDT Nahdlatul Athfal, H. Habib. Penyerahan turut disaksikan perangkat desa serta pengurus KUD Produsen Bakti Nusantara pada Selasa (14/10/2025).

“Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih atas dukungan PTPN IV Regional 4. Bantuan ruang kelas ini sangat berarti untuk kegiatan belajar mengajar. Semoga pimpinan dan seluruh karyawan mendapat balasan kebaikan dari Allah SWT,” ujar H. Habib.

Habib menjelaskan, ruang kelas tambahan tersebut penting karena jumlah siswa terus meningkat setiap tahun. Keterbatasan fasilitas sebelumnya membuat ruang guru terpaksa dialihfungsikan menjadi tempat belajar. “Minat masyarakat untuk menyekolahkan anak-anak mereka di madrasah cukup tinggi. Setelah berkomunikasi dengan Kebun Bunut, kami mendapat bantuan untuk membangun ruang kelas baru,” tambahnya.

Sekretaris Perusahaan PTPN IV Regional 4, Hariman Siregar, mengatakan bahwa bantuan diberikan setelah melihat langsung kondisi fasilitas belajar yang membutuhkan penambahan ruang. “Program TJSL kami berfokus pada pendidikan, keagamaan, infrastruktur, dan pemberdayaan UMKM. Tujuannya, anak-anak di sekitar area kebun bisa mendapatkan pendidikan yang lebih layak,” ujarnya.

Hariman menegaskan bahwa pembangunan ruang kelas tersebut merupakan bagian dari implementasi prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta upaya memperkuat hubungan perusahaan dengan masyarakat sekitar. (*)

 

Tag
Share