BPJS Metro Putus Kerja Sama Klinik Yulita Medical
METRO - BPJS Kesehatan cabang Metro memutus kerja sama dengan Klinik Yulita Medical Lampung Tengah.
Setelah dikonfirmasi, Humas BPJS Metro Beni Prawira membenarkan jika BPJS Kesehatan cabang Metro telah memutus kerja sama dengan Klinik Yulita Medical yang berlokasi di Padangrejo, Kecamatan Pubian, Lamteng.
’’Iya benar. Kami sudah memutus kerja sama dengan Klinik Yulita Medical Lampung Tengah sejak 1 Desember 2023," ujarnya.
Dari konfirmasi yang didapat, pemutusan kerja sama dengan klinik Yulita Medical Center didasari dengan berbagai hal, selain karena adanya keluhan terkait pemindahan faskes belasan warga Pesawaran ke klinik tersebut, juga ditemukan adanya kecurangan lainnya.
Dikatakannya, tim Pencegahan Kecurangan Jaminan Kesehatan Nasional (PK JKN) Kantor Cabang Metro telah melakukan penelusuran terhadap perpindahan faskes bagi pemilik kartu BPJS dari Pesawaran ke Lampung Tengah tersebut. Setelah ditelusuri lagi, ternyata ditemukan adanya ketidaksesuaian penagihan klaim dan iur biaya (penarikan biaya).
"Jadi, dari klinik tersebut memperpanjang rawat inap pasien, yang seharusnya 3 hari, tapi dibuat 5 hari. Jadi yang dua hari itu tidak ada pasien," kata dia.
Lalu, kecurangan lainnya, peserta yang berobat dengan menggunakan BPJS masih dimintai biaya atau iur biaya. "Jadi kecurangannya berlapis. Itulah cukup menjadi dasar kita untuk memutus kerja sama," jelasnya.
Setelah pemutusan kerja sama tersebut, klinik kesehatan itu tidak lagi diperkenankan untuk mengajukan kerja sama dalam kurun waktu satu tahun ke depan.
Sementara itu, peserta BPJS kesehatan yang terdaftar di Klinik Yulita Medical, akan dipindahkam sementara ke Klinik Panti Rahayu. Sebagai informasi, Perwakilan dari belasan warga Desa Bagelen, Kecamatan Gedongtataan, Pesawaran mengadu ke BPJS Kesehatan Kota Metro karena fakes berpindah tanpa sepengetahuan pemilik kartu BPJS Kesehatan.
Pemindahan faskes tersebut diketahui saat salah seorang warga Desa Bagelen, Sutarmi, mendaftarkan anaknya untuk berobat ke klinik tempat faskesnya berada, klinik Ridho Husada Desa Bagelen, Gedong Tataan.
Namun, pegawai klinik tersebut menginformasikan jika faskes sudah berpindah ke Klinik Yulita Medical yang berlokasi di Kecamatan Pubian, Lampung Tengah.
"Iya ini aneh. Tiba-tiba faskes saya bisa pindah ke luar daerah, di Lampung Tengah. Apalagi tanpa persetujuan pemegang kartu," ujarnya. Meski begitu, pihak klinik Ridho Husada tetap melayani pengobatan anak dari Sutarmi. (rur/c1/abd)