Pemerintah Kabupaten Mesuji Salurkan Bantuan Kursi Roda untuk Penyandang Disabilitas

Reporter: Ardian Mukti |

Editor: Agung Budiarto |

Sabtu , 07 Dec 2024 - 20:58

KURSI RODA: Pemerintah Kabupaten Mesuji menyalurkan bantuan kursi roda dan alat bantu dengar kepada penyandang disabilitas sebagai bagian dari program rehabilitasi sosial untuk mendukung kemandirian mereka.-FOTO ARDIAN MUKTI/RADAR LAMPUNG -

Ditambahkan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPA) Bandarlampung yang juga bertanggung jawab atas rencana sekolah tersebut menyebut sekolah itu tidak dinamakan SLB. “Makanya mungkin namanya nanti bukan SLB, dan Dinas Pendidikan sekarang lagi cari solusi karena ini SLB kan ini izin sekolah terintegrasi Disdik Lampung,” tandasnya. (muk/c1/abd)

pemerintah kabupaten mesuji salurkan bantuan kursi roda untuk penyandang disabilitas                            mesuji – pemerintah kabupaten mesuji melalui dinas sosial menyalurkan bantuan kursi roda kepada penyandang disabilitas sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
bantuan ini merupakan bagian dari program rehabilitasi sosial dengan subkegiatan penyediaan alat bantu guna mendukung mobilitas dan kemandirian penerima manfaat. penyaluran dilakukan di kantor dissos mesuji.
kursi roda yang disalurkan, yang bersumber dari apbd mesuji tahun anggaran 2024, terdiri dari 15 unit kursi roda dan 10 unit alat bantu dengar. 
semua penerima manfaat telah terdata dalam data terpadu kesejahteraan sosial (dtks) dan melalui proses verifikasi lapangan oleh tim pendamping sosial.
baca juga:timnas indonesia target menang lawan myanmar di laga perdana piala aff 2024
kepala dinas sosial kabupaten mesuji, prasetyo yura basrianto, menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk mengurangi keterbatasan mobilitas penyandang disabilitas dan memberikan mereka peluang untuk beraktivitas secara mandiri di lingkungan keluarga maupun masyarakat.
“program ini merupakan bagian dari upaya kami untuk menciptakan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan. bantuan ini bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan alat bantu mobilitas, tetapi juga sebagai bukti komitmen pemerintah untuk mendukung penyandang disabilitas agar mereka dapat lebih mandiri dan aktif berkontribusi dalam kehidupan sosial,” ujar prasetyo.
selain menyalurkan kursi roda, dinas sosial juga memberikan pelatihan kepada penerima bantuan tentang cara menggunakan alat bantu tersebut dengan aman dan efektif.
dengan program ini, pemerintah kabupaten mesuji berharap dapat terus mendukung hak dan kesempatan yang setara bagi seluruh masyarakat, termasuk penyandang disabilitas, untuk hidup lebih baik. 
sebelumnya, puluhan anak disabilitas mendapatkan bantuan kursi roda dari pemerintah kota bandarlampung di gedung semergou, rabu (13/12).
wali kota bandarlampung eva dwiana mengatakan para anak istimewa ini tidak hanya mendapatkan bantuan kursi roda, tetapi juga satu karung beras. ’’alhamdulillah, hari ini kita beri bantuan beras dan kursi roda. mudah-mudahan bisa berguna untuk adik-adik disabilitas ini,” katanya.
bunda eva-sapaannya- juga menyebut tidak lama lagi, pihaknya bakal meresmikan sekolah disabilitas di bandarlampung. “insya allah dalam waktu dekat ini diresmikan, dan ini gratis.” ucapnya usai memberikan secara simbolis. 
kepala dinas sosial (kadissos) bandarlampung, aklim mengatakan penerima bantuan tersebut adalah 37 anak disabilitas yang ada. selain itu, tahun depan pemkot juga berencana menganggarkan kembali bantuan tersebut untuk anak-anak disabilitas dan meminta masyarakat melaporkan kepada pihaknya.
“insya allah tahun depan kita akan kembali usulkan, kalau ada yang belum dapat silahkan lapor ke dinas sosial sehingga dapat semua,” ungkapnya. 
ditambahkan kepala dinas pemberdayaan perempuan dan anak (ppa) bandarlampung yang juga bertanggung jawab atas rencana sekolah tersebut menyebut sekolah itu tidak dinamakan slb. “makanya mungkin namanya nanti bukan slb, dan dinas pendidikan sekarang lagi cari solusi karena ini slb kan ini izin sekolah terintegrasi disdik lampung,” tandasnya. (muk/c1/abd)