Bejat! Ayah Tega Berbuat Asusila terhadap Anaknya hingga Hamil

BEJAT!: Tersangka RA mengenakan baju tahanan setelah diamankan Polsek Merbaumataram, Lamsel.--FOTO ISTIMEWA
LAMSEL - Sungguh bejat kelakuan RA. Dia tega berbuat asusila kepada anak kandungnya sendiri, Bunga (bukan nama sebenarnya).
Kasus ini terungkap setelah kepala desa tempat tinggal Bunga (16) melapor ke Polsek Merbaumataram, Lampung Selatan. Sebelum dilaporkan ke polisi, teman-teman dan guru sudah memperhatikan Bunga. Kondisi perut Bunga yang membesar tidak mampu menutupi kecurigaan teman-teman dan gurunya. Apalagi kondisi seperti itu tidak umum untuk anak seusia Bunga.
Pihak sekolah akhirnya mengecek kondisi Bunga. Supaya tidak mendapatkan kecurigaan, pihak sekolah menyebut kalau pengecekan yang dilakukan untuk tes narkoba. Kecerdikan pihak sekolah yang sudah mempersiapkan alat tes kehamilan rupanya berbuah hasil.
Benar saja. Ketika dicek, hasil tes menunjukkan tanda positif bahwa Bunga tengah hamil. Dari sana, pihak sekolah melapor ke pemerintah desa. Kepala desa yang sempat ragu dengan keterangan pihak sekolah akhirnya berniat melakukan tes ulang.
Sampai pada akhirnya, kepala desa mengajak orang tua Bunga untuk melakukan tes ulang. Tapi apa bisa dikata, hasilnya tetap positif. Bahkan usia kehamilannya sudah menyentuh 6 bulan. Kepala desa bersama orang tua Bunga akhirnya melapor ke Mapolsek Merbaumataram.
"Korban (Bunga, Red) mengakui kalau pernah menjadi korban persetubuhan yang dilakukan oleh orang tuanya sendiri," ujar Kasatreskrim Polres Lamsel AKP Dedi Adi Putra.
Dedi melanjutkan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi. ’’Dugaan sementara ini, pelaku melakukan perbuatan tercela itu di rumahnya sendiri. Posisi ibu korban sedang tidak ada di rumah ketika pelaku melancarkan aksi bejatnya,’’ ujarnya.
Satreskrim Polres Lamsel, kata Dedi, sudah mengirimkan surat permintaan pendampingan kepada instansi terkait. Dedi mengungkap motif kasus karena tersangka mengetahui bahwa istrinya sudah tidak perawan. Hal itu membuat tersangka berbuat salah. "Jadi tersangka ini ingin merasakan perawan dan akhirnya yang jadi korban ini anaknya," ungkapnya. (ran/rlmg/c1)