Bursa Calon Ketua Golkar Lampung Semakin Menghangat
-FOTO IST-
RADAR LAMPUNG, BANDAR LAMPUNG - Bursa calon Ketua DPD I Golkar Lampung semakin memanas menjelang Musyawarah Luar Biasa (Musdalub) yang dijadwalkan pada Februari 2025.
Setelah Arinal Djunaidi diberhentikan karena maju sebagai calon gubernur melalui PDIP, sejumlah nama mulai muncul sebagai calon pengganti.
Beberapa nama yang disebut-sebut masuk dalam bursa calon Ketua Golkar Lampung antara lain Ismet Roni, Alzier Dianis Thabrani, Azwar Yacub, Aprozi Alam, Hanan A Rozak, dan Rycko Menoza SZP.
Bendi Juantara, Pengamat Politik dari Universitas Lampung, menilai bahwa Musdalub Golkar Lampung merupakan momen yang tepat untuk mengevaluasi kinerja partai, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Menurutnya, pencapaian dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) menjadi bahan evaluasi penting untuk internal dan eksternal partai.
“Pencapaian pilkada ini menjadi bahan evaluasi yang penting, baik dari sisi internal maupun eksternal partai,” ujar Bendi, Minggu (1/12).
Evaluasi ini, lanjut Bendi, seharusnya tidak hanya melihat popularitas atau elektabilitas calon pemimpin, tetapi juga kompetensi dan potensi mereka dalam mengoptimalkan hubungan dengan masyarakat serta menyusun kebijakan pro-rakyat.
Di sisi eksternal, partai perlu memperkuat citra kelembagaan yang positif dan dapat beradaptasi dengan perubahan zaman.
Hal ini penting agar Golkar dapat menjadi jembatan bagi aspirasi masyarakat, terbuka terhadap isu-isu baru, dan mampu menanggapi perubahan yang ada.
Bendi juga menekankan pentingnya mendorong kemunculan pemimpin yang dapat menyatukan kader-kader Golkar yang beragam, baik dari kalangan senior maupun muda.
Dalam konteks Lampung, ia melihat figur-figur muda, seperti Rycko Menoza, sebagai sosok yang potensial untuk memimpin Golkar di masa depan.
“Rycko Menoza adalah pilihan yang tepat. Sebagai kader muda yang aktif dan memiliki rekam jejak baik, ia bisa menjadi jembatan antara kader senior dan kader muda. Sebagai wakil rakyat di DPR RI, Rycko juga memiliki akses untuk memperkuat jaringan di tingkat pusat, yang sangat bermanfaat untuk advokasi kebijakan pro-rakyat,” kata Bendi.
Dengan munculnya berbagai calon dan harapan para kader, Musdalub Golkar Lampung diperkirakan akan menjadi ajang penentuan arah dan masa depan partai di provinsi ini.
Sementara Kun Komariyati, kader Golkar asal Metro, berharap partai berlambang beringin ini dapat memilih pemimpin yang mengayomi dan mampu membawa Golkar menuju kemajuan.