Cegah Radikalisme dan Terorisme dengan Gerakan Kenduri

cegah radikalisme dan terorisme dengan gerakan kenduri pj. bupati tulangbawang barat (tubaba) dr. (can.) drs. m. firsada, m.si. mengatakan kenduri (kenali dan peduli lingkungan sendiri) yang digelar di sesat agung bumi gayo ragem sai mangi wawai, tubaba, pekan lalu memiliki tujuan yang sangat mulia. yaitu untuk mendorong kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan serta sebagai upaya dalam pencegahan radikalisme dan terorisme.  radikalisme dan terorisme, kata dia, merupakan ancaman serius bagi keamanan dan ketertiban masyarakat. ’’kita tidak bisa membiarkan ideologi radikal dan aksi terorisme merusak kedamaian yang telah dibangun selama ini. karena itu, langkah-langkah preventif dan upaya pencegahan harus menjadi prioritas bersama. sebagai masyarakat yang menghuni desa damai, kita memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa lingkungan tempat tinggal kita tetap aman dan damai,” ujarnya.  kegiatan ini menurutnya, dapat membangun kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga lingkungan sendiri agar tidak menjadi tempat berkembangnya ideologi radikal dan praktik terorisme. “karena itu dibutuhkan peran serta kesadaran masyarakat dalam upaya pencegahan munculnya terorisme,”terang firsada lagi.   ketua forum koordinasi pencegahan terorisme (fkpt) lampung ini juga berharap segala bentuk kecurigaan atau tindakan yang mencurigakan perlu segera dilaporkan kepada pihak yang berwajib.    “kita tidak boleh menjadi bagian dari jaringan terorisme dengan diam-diam membiarkannya berkembang di tengah-tengah kita. peran komunitas sangat penting dalam memutus mata rantai penyebaran radikalisme dan terorisme. saya ingin mengajak semua pihak untuk bersama-sama meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian terhadap lingkungan sendiri. kita perlu membangun kerja sama yang kuat antara masyarakat, pemerintah, dan aparat keamanan agar tidak dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang memiliki niat buruk untuk menyebarkan radikalisme dan melakukan aksi terorisme,”ungkapnya.    selain itu, kegiatan kenduri ini juga ajakan untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar. jenis kegiatan ini sekaligus memberikan pesan bahwa lingkungan yang bersih, sehat, dan indah adalah modal utama dalam mencegah radikalisme dan terorisme. “dengan menjaga lingkungan, kita tidak hanya memberikan manfaat bagi kehidupan sehari-hari kita, tetapi juga menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat secara keseluruhan,”terangnya.    sementara itu, kepala bidang media dan hukum fkpt lampung, hi. ardiansyah, s.h cm, berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar dan bersatu dalam mencegah penyebaran radikalisme dan terorisme.    “saya juga mengajak untuk berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman akan lingkungan dan pencegahan radikalisme. melalui kesadaran dan kerjasama yang kuat, saya yakin kita dapat mewujudkan lingkungan yang aman, damai, dan terbebas dari ancaman radikalisme dan terorisme,” kata dia.    bang aca, sapaan akrabnya, mengingatkan pencegahan radikalisme dan terorisme bukanlah tanggung jawab satu pihak, melainkan tanggung jawab bersama. diketahui kegiatan ini dihadiri oleh kasatgas densus 88 at lampung kombes rommy zakarias.s.ik. dandim 0412/lu letkol inf hery eko prabowo. kapolres tubaba akbp ndaru istimawan.s.ik. serta narasumber nasional swastika nohara, s.psi., m.a. (fei/c1/nca)

Tag

Share

• 
• 
• 
• 
•