Sabtu, 09 Agu 2025
Network
Beranda
Berita Utama
Ekonomi Bisnis
Lampung Raya
Politika
Olahraga
Metropolis
Lainnya
Advertorial
Edisi Khusus
Iklan Baris
Sosok
Bursa Kerja
Arsitektur
Wisata dan Kuliner
Otomotif
Teknologi
Lifestyle
Kesehatan
Hobi
Kriminal
Pendidikan
Edisi Ramadan
Network
Beranda
Lampung Raya
Detail Artikel
Proyeksi APBD Metro Defisit Rp16 Miliar
Reporter:
Ruri Setiauntari
|
Editor:
Agung Budiarto
|
Selasa , 21 Nov 2023 - 21:34
proyeksi apbd metro defisit rp16 miliar metro - pendapatan daerah di lingkungan pemkot metro ditarget rp971.037.742.144. hal itu terungkap saat rapat paripurna pengambilan keputusan terhadap kebijakan umum anggaran serta prioritas plafon anggaran sementara (kua-ppas) anggaran pendapatan dan belanja daerah (apbd) metro tahun 2024. juru bicara badan anggaran (banang) dprd metro didik isnanto menerangkan, anggaran pendapatan daerah yang terdiri dari pendapatan transfer dan pendapatan asli daerah (pad) ditargetkan sebesar rp 971.037.742.144. "untuk pad yang terdapat pajak daerah, retribusi dan lain-lain sebesar rp 281.413.088.679," ujarnya. sedangkan, sambungnya, untuk pendapatan transfer dari pemerintah pusat dan pendapatan transfer antar daerah sebesar rp 689.624.653.465. ia menjelaskan, anggaran belanja modal sebesar rp 79.748.139.954 yang terdiri atas belanja modal gedung dan bangunan, belanja modal peralatan dan mesin, jaringan dan irigasi, belanja modal jalan, belanja modal aset tetap lainnya dan belanja modal aset lainnya. belanja tidak terduga sebesar rp 3.000.000.000. serta belanja transfer rp 2.250.000.000. lalu, anggaran belanja daerah, yang didalammya terdapat belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga dan juga belanja transfer sebesar rp 987.037.742.144. "untuk belanja, ada belanja operasi yang terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja hibah dan belanja bantuan sosial sebesar rp 902.039.602.190," jelasnya. menurutnya, dari pemaparan mengenai proyeksi pendapatan, struktur apbd kota metro tahun anggaran 2024 mengalami defisit sebesar rp 16.000.000.000. namun, penerimaan pembiayaan yang terdiri atas sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya (silpa) sebesar rp18.000.000.000. serta pengeluaran pembiayaan terdiri dari penyertaan modal daerah sebesar rp 2.000.000.000. "jadi dapat disimpulkan, besarnya defisit dapat ditutupi oleh sektor pembiayaan," tukasnya. didik menambahkan, pembahasan mengenai kua-ppas apbd ta 2024 ini, merupakan hasil sinergi antara komisi-komisi dprd, banang dan ketua fraksi dprd kota metro. "bersama dengan tim anggaran pemerintah daerah dan organisasi perangkat daerah metro yang telah melakukan diskusi secara maksimal," pungkasnya. (rur/c1/abd)
«
1
2
Tag
# defisit
# proyeksi
# apbd
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Koran Radar Lampung Edisi 22 November 2023
Berita Terkini
Berita Terpopuler
UMKM Pringsewu Harap Bantuan Pemerintah
Lampung Raya
1 hari
Kemenkes Lakukan Beberapa Strategis Terungkap Angka TBC
Berita Utama
22 jam
ODOL Batu Bara Penyebab Tingginya Lakalantas
Berita Utama
22 jam
Pemkot Bandar Lampung Imbau Warga dan Pelaku Usaha Kibarkan Bendera Merah Putih Jelang HUT RI ke-80
Metropolis
22 jam
Izin Pamit ke Sumsel, ASN Lambar Hilang
Berita Utama
22 jam
10 Ribu Kasus TBC di Lampung Belum Terdeteksi
Berita Utama
22 jam
Berita Pilihan
Indonesia Akan Kelola Uranium sebagai Bahan Nuklir
Berita Utama
1 bulan
Kementerian PUPR Buka Rekrutmen TPM P3-TGAI
Ekonomi Bisnis
1 bulan
Pemerintah Gelontorkan Tambahan Bansos Rp11,93 T
Ekonomi Bisnis
1 bulan
Bukan Hanya Sistem, Demokrasi Indonesia Butuh Politisi Berintegritas
Politika
1 bulan
Timnas Indonesia U-23 Latihan Perdana Persiapan Piala AFF
Olahraga
1 bulan