Dorong Pelaku UMKM Adopsi Teknologi Digital

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno-FOTO WEBSITE KEMENPAREKRAF.GO.ID.-

JAKARTA - Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) didorong mengadopsi teknologi digital, seiring gencarnya upaya transformasi digital di Indonesia.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan transformasi digital harus menjadi katalisator penting dalam entrepreneurship development Indonesia.

Kata Sandiaga, fokus pihaknya adalah memperluas cakupan akses infrastruktur digital, mendorong penguatan adopsi teknologi pelatihan dan pendampingan.

Selain itu, meningkatkan talenta digital melalui sertifikasi. 

"Saya ingin lebih memicu para pengusaha harus memanfaatkan digitalisasi karena akses pasar yang lebih luas,” kata Sandiaga Selasa (3/9).

Berdasarkan data dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, pelaku UMKM pada 2023 di Indonesia mencapai 66 juta,

BACA JUGA:Minta Tambahan Rp 889,3 Miliar Untuk Kejar Investasi

Pelaku UMKM ini memberikan kontribusi kepada Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia sebesar Rp 9.580 triliun.

Sedangkan, laporan Google e-Conomy SEA 2023, dari sisi sektor ekonomi digital, termasuk di dalamnya terdapat e-commerce dan juga aset digital seperti kripto, ditaksir nilai bruto barang dari ekonomi digital Indonesia pada pada 2025 akan tumbuh sebesar US$109 miliar.

 

Head of Community Pintu Jonathan Hartono mengungkapkan, aset kripto menjadi bagian penting dari ekosistem digital yang juga menyumbang kontribusi besar dari sisi adopsi teknologi dan juga ekonomi.

 

“Dari sisi adopsi teknologi, investor kripto sudah mencapai 20 juta orang, sedangkan dari sisi ekonomi, nilai transaksinya menurut Badan Pengawas Berjangka Perdagangan Komoditi (BAPPEBTI) hingga semester-I 2024 ini mencapai lebih dari Rp300 triliun,” ungkap Jonathan.

 

Tag
Share