TANGGAMUS - Masyarakat yang bermukim di daerah blank spot atau belum memiliki akses layanan informasi dan komunikasi berharap Pemerintah Kabupaten Tanggamus terus mengupayakan masuknya jaringan telekomunikasi di daerah mereka.
Hal ini sangat diharapkan agar daerah mereka tidak lagi mengalami ketiadaan akses layanan informasi dan komunikasi, seperti internet.
Iwan, salah seorang warga Pematangsawa, kepada Radar Lampung saat berada di pelabuhan penyeberangan Kotaagung, Minggu (21/7), menuturkan bahwa akibat belum adanya jaringan telekomunikasi di daerah mereka, hubungan komunikasi keluar nyaris tidak dapat dilakukan atau sangat susah.
“Untuk itu, sangat diharapkan jaringan telekomunikasi masuk ke daerah kami, agar anak-anak kami juga dapat akses internet, tidak tertinggal dengan daerah lain,” harapnya.
Hal senada diungkapkan Yanti, warga lainnya. “Akibat belum adanya akses internet, kami selalu ketinggalan informasi. Karena itu kami terus berdoa mudah-mudahan jaringan telekomunikasi segera masuk,” tuturnya sambil menyeka keringat di wajahnya.
Sementara itu, Pemkab Tanggamus Lampung nampaknya masih harus terus berjuang agar wilayahnya tidak ada yang blank spot atau tidak memiliki akses layanan informasi dan komunikasi.
Pasalnya, sejumlah daerah di Kabupaten Tanggamus masih ada yang blank spot. Beberapa daerah yang belum memiliki akses layanan informasi dan komunikasi di kabupaten tersebut antara lain Pekon Penyandingan, Paku, Umbar, Tampang Muda, Margomulyo, dan Pesangun. Kemudian Pekon Way Harong, Tanjung Siom, Pematang Nebak, Banjar Masin, Sinar Banten, Pekon Susuk, Datar Lebuay, Teluk Berak, Tampang, Sawang Balak, Way Asahan, Petay Kayu, Martanda, Tirom, Suka Agung Barat, Pekon Unggak, Napal, Kaur Gading, Sinar Jawa, Suka Banjar, Sidomulyo, dan Karang Buah.
Terkait daerah yang blank spot tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tanggamus, Suhartono, ketika dikonfirmasi beberapa waktu lalu mengatakan bahwa Diskominfo Tanggamus telah mengajukan usulan ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) agar dilakukan pembangunan jaringan telekomunikasi di sejumlah daerah itu.
“Untuk mengatasi ketiadaan akses layanan komunikasi tersebut,” tuturnya. “Agar di daerah itu dapat dibangun jaringan infrastruktur telekomunikasi BTS (Base Transceiver Station). Hal tersebut sangat diharapkan masyarakat agar daerah mereka tidak lagi mengalami ketiadaan akses layanan informasi dan komunikasi, seperti internet,” pungkas Suhartono.
Daerah blank spot tersebar di beberapa kecamatan, yakni Kecamatan Ulubelu, Kelumbayan, Pematang Sawa, Air Naningan, Limau, Bulok, dan Kecamatan Cukuh Balak.
Sebelumnya Sejumlah wilayah di Tanggamus, Lampung masih blank spot atau tidak memiliki akses layanan informasi dan komunikasi.
Untuk mengatasi ketiadaan akses layanan komunikasi tersebut, Pemerintah Kabupaten Tanggamus mengusulkan pembangunan jaringan telekomunikasi kepada pemerintah pusat.
Kepala Dinas Komunikasi dan informatika (Diskominfo) Tanggamus Suhartono mengatakan, daerah blank spotini tersebar di beberapa kecamatan.
Yakni Kecamatan Ulubelu, Kelumbayan, Pematang Sawa, Air Naningan, Limau, Bulok dan Kecamatan Cukuh Balak.
Daerah blank spot di Tanggamus di antaranya Pekon Penyandingan, Paku, Umbar, Tampang Muda, Margomulyo dan Pesangun.