RADAR LAMPUNG - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pringsewu membeberkan hasil uji publik terhadap 14 bakal calon (bacalon) bupati dan bacalon wakil bupati.
Setidaknya ada tiga hal yang mengemuka berdasarkan masukan masyarakat tersebut.
Setidaknya ada sebanyak 200 masukan yang masuk ke DPC PDI Perjuangan.
Menurut Ketua DPC PDIP Pringsewu, Palgunadi, yang didampingi Sekretaris Bambang Kurniawan, Bendahara Heridian, Wakil Ketua Agus P, dan Eko Sulistiono, masukan tersebut bersifat dukungan dan dorongan dari masyarakat atau lembaga/ormas terhadap calon tertentu, dan sifatnya positif.
BACA JUGA:KSP Bantah Presiden Sibukkan Diri demi Hindari Raakernas PDIP
Masyarakat berharap calon yang akan ikut dalam pilkada bisa secara sungguh-sungguh membangun Pringsewu jika terpilih.
"Tidak ada masukan atau informasi yang bersifat negatif terhadap calon-calon tersebut," terang Palgunadi.
Sambung Pal Gunadi, dari 14 bacalon yang mengembalikan berkas, hanya enam bacalon yang mendapat masukan berisi dukungan.
Adapun enam bacalon yang mendapat masukan atau dukungan tersebut adalah Maulana Lahudin di posisi teratas dengan 113 dukungan, kemudian Nurul Hidayah dengan 54 dukungan, Dr. Fauzi dengan 9 dukungan, A. Andoyo dengan 4 dukungan, Drs. A. Budiman dengan 10 dukungan, dan Hj. Nurhasanah dengan 10 dukungan. Sedangkan bacalon Aris Wahyudi, S.T., Fajar Fakhlevi, S.Pd., Taufik Qurohim, H. Adi Erlansyah, S.E., MM, Hj. Ririn Kuswantari, S.Sos., MH, F. Heridian, SE., MM, dan Yurizal tidak mendapatkan masukan yang masuk.
"Masukan dari masyarakat ini selanjutnya kita teruskan ke DPD dan DPP PDIP. Syukur dukungan ini linear dengan hasil survei para bacalon nantinya. Karena hasil survei adalah salah satu yang menentukan," ungkapnya.
Palgunadi juga menjelaskan bahwa tidak adanya tanggapan terhadap calon lain berarti baik. "Enggak ada yang menanggapi itu berarti mereka sudah dianggap mulus saja," jelasnya.
Palgunadi berharap para bacalon dan wakada turun ke masyarakat terlebih dahulu menghadapi survei yang sebentar lagi dilakukan. (sag/abd)