Pembelajaran berkelanjutan membuat pekerjaan tetap menarik. Carilah tantangan baru, peroleh keterampilan baru, dan tetaplah penasaran untuk mempertahankan rasa pencapaian.
6. Tetapkan Tujuan Realistis
Untuk mempertahankan rasa pencapaian, tetapkan sebagian besar tujuan yang dapat dicapai misal membagi tugas lebih besar menjadi beberapa langkah yang dapat dikelola.
7. Ciptakan Ruang Kerja Ramah
Pastikan di ruang kerja memiliki barang-barang yang meningkatkan kesenangan. Bisa berupa tanaman atau foto orang yang disayangi atau apapun yang disukai. Lingkungan kerja positif dan terorganisir secara signifikan memengaruhi suasana hati dan kepuasan kerja, ungkap sang pakar.
8. Lakukan Hal Positif
Pilih perspektif positif dalam situasi yang menantang. Fokus pada solusi daripada masalah dan kelilingi diri dengan rekan kerja yang memiliki pola pikir konstruktif.
9. Seimbangkan Pekerjaan dan Kehidupan
Pertahankan keseimbangan kehidupan kerja yang sehat untuk mencegah kelelahan. Prioritaskan perawatan diri, alokasikan waktu untuk hobi, dan kembangkan hubungan di luar pekerjaan.
10. Rayakan Kesuksesan
Mengakui dan merayakan pencapaian pribadi dan tim. Mengakui pencapaian menciptakan suasana positif dan mendorong upaya berkelanjutan.
11. Cari Dukungan
Jangan ragu untuk mencari bantuan atau berbicara dengan senior, jika diperlukan. Lingkungan kerja yang mendukung mencakup mengatasi permasalahan dan berkolaborasi untuk menemukan solusi, jelas Dutt.
Di sisi lain, jika menyangkut rekan kerja toxic, jaga jarak profesional dari mereka untuk melindungi kesejahteraan mental.
Penting juga memprioritaskan aktivitas perawatan diri demi menangkal dampak negatif rekan kerja toxic.
Hal yang dilakukan misal perhatian, olahraga, atau mencari dukungan dari teman dan keluarga. Jika terus berlanjut, hubungi supervisor, manajer SDM, atau mentor tepercaya yang bisa memberikan panduan untuk mengatasi masalah tersebut guna menciptakan lingkungan kerja lebih sehat. (jpc)