Pencarian M. Nadiv, Bayi Hanyut di Rajabasa Berlanjut

Rabu 10 Jan 2024 - 19:31 WIB
Reporter : Anggi Rhaisa
Editor : Agung Budiarto

’’Belum ditemukan. Ini kita lanjut pencarIan menyusuri aliran sungai seputaran Hajimena,” ucap Bhabinkamtibmas Rajabasa Pemuka, Polsek Kedaton, Bripka Darwin.

Senada, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bandarlampung Anthony Irawan menyampaikan tim gabungan berpencar mencari balita yang hanyut tersebut. ’’Ada yang menelusuri sungai dekat perumahan hingga sungai di seputaran Hajimena, Natar,” jelasnya.

Saat ini, Tim Disdamkarmat Bandar Lampung menelusuri aliran sungai di daerah Rajabasa Jaya berbatasan dengan Natar Lampung Selatan.

“Ini  lagi di daerah Rajabasa Jaya perbatasan dengan Natar Lampung Selatan,” ucap Anthony.

Sebagai informasi, pencairan bayi ini mendapatkan perhatian semua pihak tak terkecuali Wali Kota Bandar Lampung yang mendatangi langsung ke rumah korban pada Senin malam, 8 Januari 2024.

Untuk diketahui  M. Nadiv Arthabil, putra dari pasangan Muda Yanto (bapak) dan Kasiana (Ibu) diduga terpeselet di selokan perumahan tersebut saat sedang bersama ibunya.

Sang ibu Kasiana sempat menarik tangan korban M. Nadiv namun karena hujan deras tak bisa menyelamatkan anaknya sehingga terbawa hanyut di selokan (parit) perumahan griya kencana, Rajabasa Pemuka, Bandar Lampung. 

Sementara, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meminta doa warga Kota Tapis Berseri agar korban terbawa hanyut cepat ditemukan.

Hari kedua pencarian batita Adit (2,5) masih terus diupayakan seluruh instansi mulai dari Basarnas, BPBD, TNI, Polri hingga masyarakat namun hingga pukul 16:30 WIB bocah malang itu belum juga ditemukan.

Melihat langsung ke lokasi kejadian kedua kalinya, Eva meminta doa agar semua upaya yang dilalukan sejak tadi malam bisa membuahkan hasil.

“Mohon doanya agar ananda Adit bisa ditemukan secepatnya,” ujarnya di lokasi.

Selain itu dirinya mengimbau masyarakat Kota Bandar Lampung untuk berhati-hati saat musim hujan, bahkan sebisa mungkin mengawasi buah hati jangan lengah.

“Dan kepada warga Bandar Lampung bisa berhati-hati saat ini sedang musim hujan, harus tenang, karena cuma kita yang bisa merharikan anak-anak kita. Doakan, bantu pemerintah Insya allah semua bisa aman,” tandasnya. 

Sebelumnya, Nugraha Alif Ferdianto, bocah 10 tahun sempat menjadi korban hanyut di kali dekat rumahnya.

Beruntung, Nugraha Alif Ferdianto akhirnya dapat ditemukan selamat setelah 30 menit pencarian.

Kejadian hanyutnya Nugraha Alif Ferdianto terjadi pada Minggu, 24 Juli 2022 pukul 15.50 WIB di Jalan Pancasila, RT 16/Lk 1, Kelurahan Sumber Rejo, Kecamatan Kemiling.

Kategori :