BANDARLAMPUNG – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 9 Bandarlampung merupakan salah satu SMK Prioritas Keunggulan Skema Pemadanan Dukungan (PK SPD) di Lampung.
SMKN 9 Bandarlampung yang terletak di Jalan Sultan Badaruddin, Kelurahan Susunanbaru, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, ini memiliki PK kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan (TKR).
Wakil Kepala Bidang Humas dan Kerja Sama Industri SMKN 9 Bandarlampung Shofwan Adhar, S.Pd. menyatakan SMKN 9 Bandarlampung tahun pertama ini menjadi SMK PK. "Ini tahun pertama jadi SMK PK dengan Skema Pemadanan Dukungan," katanya.
BACA JUGA:Tak Bisa Selesaikan Persoalan Siswa, Silakan Guru Koordinasi dengan Bhabinkamtibmas!
Kompetensi keahlian yang menjadi PK di SMKN 9 Bandarlampung, kata Shofwan, TKR. "TKR. Terkait permesinan atau otomotif," ujarnya.
Kerja sama dunia usaha dan dunia industri (DUDI) di SMKN 9 Bandarlampung, kata Shofwan, dengan PT Simpur Mobil Lampung, Kecamatan Natar, Lampung Selatan.
"PT Simpur Mobil Lampung, perusahaan mobil dari India pemegang merek Tata Motors dan DFSK.
Dalam pemadanan, PT Simpur Mobil Lampung memberikan bantuan sarana-prasarana penunjang teaching factory (Tefa)," ungkapnya.
BACA JUGA:Keren! Dua Vespa Karya Siswa MAN 2 BandarLampung Curi Perhatian Menag Yaqut Cholil Qoumas
Dalam upskilling dan reskilling guru, kata Shofwan, para guru belajar langsung ke ahlinya serta magang selama tiga bulan.
"Ilmu yang didapat ditransfer kepada siswa.
Jadi siswa menerapkan ilmu yang didapat para guru agar terampil sesuai kebutuhan industri," katanya.
Pelatihan-pelatihan, kata Shofwan, senantiasa diikuti para guru.
BACA JUGA:Berstandar Nasional, Itera Miliki Lapangan Petanque
"Para guru harus update teknologi. Apalagi otomotif.