PSG Kalahkan Tottenham Hotspur Lewat Adu Penalti, Les Parisiens Juara Piala Super Eropa!

Reporter: Rizky Panchanov |

Editor: Rizky Panchanov |

Kamis , 14 Aug 2025 - 08:18

JUARA: PSG menjadi juara Super Eropa setelah mengalahkan Tottenham Hotspur melalui babak adu penalti.-FOTO PSG-

JAKARTA - Piala Super UEFA 2025 menyajikan pertandingan sengit antara pemenang Liga Champions, Paris Saint-Germain (PSG), versus juara Liga Eropa Tottenham Hotspur.

Pertandingan itu bahkan berlanjut hingga adu penalti, sebelum akhirnya PSG keluar sebagai juara.

Bertanding di Stadion Friuli, Udine, Italia, Kamis 14 Agustus 2025 dini hari, kedua tim mencatatkan skor 2-2 hingga di waktu normal.

Perpanjangan waktu pun tidak menghasilkan pemenang. Hingga akhirnya berlanjut ke adu penalti. Saat itulah, PSG menang 4-3 (2-2).

Terlepas dari skornya, penampilan Spurs lumayan oke. Tanpa sang kapten Son Heung Min yang sudah pindah ke Liga Amerika, mereka bahkan sempat unggul 2-0. Yakni lewat gol Micky van de Van dan Christian Romero.

Teapi PSG menunjukkan mental juara dengan membalas di penghujung pertandingan. Dalam sembilan menit, anak buah Luis Enrique itu sukses menyamakan skor.

Yakni lewat Lee Kang In di menit ke-85. Serta gol Goncalo Ramos pada menit ke-90+4. Dengan kepercayaan diri yang lebih tinggi, PSG akhirnya membabat Spurs di babak adu penalti.

"Menurutku, kami bermain sangat bagus melawan salah satu tim terbaik di dunia. Bahkan mungkin yang terbaik saat ini," kata manajer Tottenham, Thomas Frank, kepada TNT Sports.

Pertandingan berlangsung panas sejak peluit awal dibunyikan. Permainan intensitas tinggi tersaji cepat. Kedua tim berbalas serangan demi membuka keunggulan lebih dulu.

Kendati PSG tampil dominan dalam penguasaan bola, Tottenham justru tampil lebih efektif untuk membangun serangan cepat dan membentuk pertahanan solid.

PSG mencoba menyerang dengan mengandalkan lini depan. Tetapi masih belum bisa membobol pertahanan Tottenham yang rapat.

PSG beberapa kali menciptakan peluang melalui skema umpan-umpan pendek di sepertiga akhir, tetapi gagal kala penyelesaian akhir mereka kurang tajam.

Justru Tottenham yang berhasil mendapat kesempatan. Pada menit ke-39, sebuah situasi bola mati dimanfaatkan dengan sempurna oleh Tottenham.

Tendangan keras Palhinha gagal diantisipasi dengan baik oleh lini belakang PSG, menciptakan kemelut di depan gawang.

Bola sempat menghantam mistar gawang, sebelum Micky van de Van menyambar cepat dan membawa Spurs memimpin 1-0.

PSG merespons cepat. Ousmane Dembele dkk mencoba bermain lebih menekan. Namun, skor 1-0 bertahan hingga jeda babak pertama.

psg kalahkan tottenham hotspur lewat adu penalti, les parisiens juara piala super eropa!                            jakarta - piala super uefa 2025 menyajikan pertandingan sengit antara pemenang liga champions, paris saint-germain (psg), versus juara liga eropa tottenham hotspur.
pertandingan itu bahkan berlanjut hingga adu penalti, sebelum akhirnya psg keluar sebagai juara.bertanding di stadion friuli, udine, italia, kamis 14 agustus 2025 dini hari, kedua tim mencatatkan skor 2-2 hingga di waktu normal.
perpanjangan waktu pun tidak menghasilkan pemenang. hingga akhirnya berlanjut ke adu penalti. saat itulah, psg menang 4-3 (2-2).
terlepas dari skornya, penampilan spurs lumayan oke. tanpa sang kapten son heung min yang sudah pindah ke liga amerika, mereka bahkan sempat unggul 2-0. yakni lewat gol micky van de van dan christian romero.teapi psg menunjukkan mental juara dengan membalas di penghujung pertandingan. dalam sembilan menit, anak buah luis enrique itu sukses menyamakan skor.
yakni lewat lee kang in di menit ke-85. serta gol goncalo ramos pada menit ke-90+4. dengan kepercayaan diri yang lebih tinggi, psg akhirnya membabat spurs di babak adu penalti.
"menurutku, kami bermain sangat bagus melawan salah satu tim terbaik di dunia. bahkan mungkin yang terbaik saat ini," kata manajer tottenham, thomas frank, kepada tnt sports.
pertandingan berlangsung panas sejak peluit awal dibunyikan. permainan intensitas tinggi tersaji cepat. kedua tim berbalas serangan demi membuka keunggulan lebih dulu.
kendati psg tampil dominan dalam penguasaan bola, tottenham justru tampil lebih efektif untuk membangun serangan cepat dan membentuk pertahanan solid.
psg mencoba menyerang dengan mengandalkan lini depan. tetapi masih belum bisa membobol pertahanan tottenham yang rapat.
psg beberapa kali menciptakan peluang melalui skema umpan-umpan pendek di sepertiga akhir, tetapi gagal kala penyelesaian akhir mereka kurang tajam.
justru tottenham yang berhasil mendapat kesempatan. pada menit ke-39, sebuah situasi bola mati dimanfaatkan dengan sempurna oleh tottenham.
tendangan keras palhinha gagal diantisipasi dengan baik oleh lini belakang psg, menciptakan kemelut di depan gawang.
bola sempat menghantam mistar gawang, sebelum micky van de van menyambar cepat dan membawa spurs memimpin 1-0.
psg merespons cepat. ousmane dembele dkk mencoba bermain lebih menekan. namun, skor 1-0 bertahan hingga jeda babak pertama.
pada menit ke-47, tottenham berhasil menggandakan keunggulan. kali ini christian romero yang mencatatkan namanya di papan skor. romero menyundul masuk bola tendangan bebas pedro porro. tottenham menjauh 2-0.
akhirnya psg berhasil mencetak gol lewat sepakan keras lee kang in di luar kotak penalti yang meluncur ke gawang tottenham di menit ke-84. gol itu menjadi titik balik psg untuk bangkit.
goncalo ramos mencetak gol penyeimbang kedudukan di injury time. tepatnya pada menit ke-90+4. skor imbang bertahan sampai perpanjangan waktu. hingga laga harus berlanjut ke adu penalti.(*)