Informasi yang dihimpun, sebelum kejadian Sofyani mendengar teriakan anak Thomas Riska yang melihat dua orang membawa senjata tajam mendatangi kediaman mereka.
Lantas Sofyani berusaha mengusir pelaku. Namun ia diserang dengan senjata tajam hingga melukai tubuh dan kepalanya.
Kapolresta Bandar Lampung Kombes Alfred Jacob Tilukay mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.
Termasuk motif dari peristiwa yang menewaskan penjaga rumah Pengusaha Thomas Riska tersebut.
"Kita masih melakukan penyelidikan kasus ini," kata Kombes Alfred Jacob Tilukay.
Tim Inafis dan Satreskrim Polresta Bandar Lampung sudah berada di lokasi dan melakukan olah TKP.
Sementara, satu orang berinisial AB yang diduga terlibat kasus tersebut berhasil diamankan. Seorang lagi masih dalam pengejaran.
Pada bagian lain, jasad korban dibawa ke RSUD dr. Hi. Abdul Moeloek Bandarlampung untuk divisum. (leo/c1/abd)