5. Melakukan Suntik KB
Cara mencegah kehamilan setelah berhubungan adalah dengan melakukan suntik KB.
Pada umumnya, KB suntik mengandung hormon progesteron yang dapat mencegah kehamilan.
BACA JUGA:Khasiat dan Manfaat Buah Pinang
Mengutip dari Cleveland Clinic, suntik KB biasanya dilakukan setiap 12 minggu atau 3 bulan sekali.
Jenis kontrasepsi ini akan disuntikkan ke lengan atau bagian bokong.
6. Minum Pil KB Teratur
Pil KB menjadi salah satu jenis kontrasepsi yang 99 persen efektif mencegah kehamilan.
Terdapat 2 jenis pil KB, yakni pil kombinasi yang mengandung estrogen dan progestin atau pil mini yang khusus mengandung progestin.
Alat kontrasepsi ini dapat menghentikan atau mengurangi ovulasi atau pelepasan sel telur dari ovarium.
Selain itu, pil KB juga dapat mengentalkan lendir serviks, sehingga dapat menghalangi sperma masuk ke rahim.
Pastikan untuk mengikuti penggunaan pil KB sesuai dengan petunjuk di kemasan atau tanyakan langsung ke dokter, ya!
7. Segera Mengonsumsi Pil KB Darurat
Cara mencegah kehamilan jika sperma terlanjur masuk adalah dengan mengonsumsi pil KB darurat atau morning pills.