Prediksi Como vs Inter Milan: Tekanan Besar untuk Nerazzurri di Laga Penentuan Scudetto

Jumat 23 May 2025 - 10:38 WIB
Reporter : Rizky Panchanov
Editor : Rizky Panchanov

JAKARTA - Inter Milan akan menjalani pertandingan penuh tekanan di pekan terakhir Serie A 2024/2025 ketika bertandang ke markas Como di Stadio Giuseppe Sinigaglia, Sabtu, 24 Mei 2025, pukul 01.45 WIB (live streaming Vidio). 

Satu-satunya target untuk pasukan Simone Inzaghi adalah menang, sambil berharap Napoli kalah di kandangnya sendiri.

Ya, Serie A musim ini menjadi panggung drama yang tiada henti.

Inter yang awalnya memimpin klasemen Serie A Liga Italia kini disalip oleh Napoli di penghujung musim. 

Nerazzurri julukan Inter Milan saat ini tertinggal satu poin dari Napoli di klasemen.

Pada pekan sebelumnya, kedua tim sama-sama gagal memanfaatkan peluang meraih kemenangan.

Inter ditahan imbang 2-2 oleh Lazio dalam laga yang penuh drama VAR.

Sementara Napoli juga frustrasi dengan skor kaca mata melawan Parma.

Bila Inter menang dan Napoli kalah menundukkan Cagliari, Scudetto (juara Serie A) akan berlabuh ke Giuseppe Meazza.

Namun bila Inter hanya imbang dan Napoli kalah, maka playoff penentu juara bisa terjadi, sebuah skenario langka dalam sejarah Serie A.

Jangan sepelekan Como. Meski datang dengan status "hanya" tim promosi, performa pasukan Cesc Fabregas musim ini mengejutkan banyak pihak.

Klub milik milioner Indonesia ini kini berada di peringkat ke-10 dengan 49 poin, Como tampil solid, terutama di kandang, tiga kali menang beruntun dan hanya kebobolan satu gol sejak awal April jadi bukti nyata.

Absennya top skor Assane Diao memang menjadi kerugian, tetapi semangat dan kedisiplinan taktis Como tetap menjadi ancaman serius bagi Inter yang belakangan ini tampil kurang konsisten dalam laga tandang, hanya dua kali menang dari delapan lawatan terakhir. 

Inter datang dengan modal skuad berpengalaman dan kekuatan dari situasi bola mati. Denzel Dumfries menjadi senjata rahasia dengan mencatatkan 11 gol dan 5 assist pada musim ini.

Menariknya, Inter menjadi tim paling subur dari bola mati di antara lima liga top Eropa, mencetak 25 gol dari skenario tersebut.

Kategori :