MESUJI - Pembangunan kolam labuh di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Sungai Muarajaya, Kecamatan Rawajitu Utara, Kabupaten Mesuji sudah mulai dibangun.
Kepala Dinas Perikanan Mesuji Ripriyanto menyebut pembangunan kolam labuh di TPI Sungai Muara Jaya progresnya sudah mencapai 30 persen.
"Pembangunan kolam labuh sudah mula berjalan dan saat ini progresnya sudah 30 persen," ujarnya.
Dirinya mengaku saat ini tim dari Dinas Perikanan Mesuji sedang berada di lokasi untuk memantau proses pembangunannya.
Dijelaskannya pembangunan kolam labuh ini nantinya berfungsi seperti pelabuhan.
Artinya kata dia, dengan adanya kolam labuh bisa memudahkan kapal nelayan bersandar. Sehingga proses pengangkutan ikan di TPI bisa lebih mudah.
Sebelumnya diberitakan, Pemkab Mesuji melalui Dinas Perikanan telah mengunjungi TPI di Desa Sidang Muara Jaya, Kecamatan Rawajitu. Kunjungan itu dilakukan dalam rangka pembangunan kolam labuh di sekitar lokasi TPI.
Hal tersebut disampaikann Kepala Dinas Perikanan Mesuji Ripriyanto.
"Kunjungan kami kemarin ke TPI dalam rangka cek lokasi untuk perencanaan pembangunan kolam labuh," ujarnya.
Ripriyanto menyebut kolam labuh itu direncanakan akan dibangun pada tahun 2024. Untuk itu, pihaknya melakukan kunjungan ke lokasi TPI di Desa Sidang Muara Jaya sekaligus pendampingan dari Kejari Mesuji.
Terpisah, Kepala Desa Sidang Muara Jaya Benuang Ali Topan pun mengakui atas kunjungan Kepala Dinas Perikanan Mesuji di lokasi TPI.
"Kunjungan mereka untuk melanjutkan pembangunan yang sudah lama, sehingga tahun 2024 ini segera akan dibangun kolam labuh," ungkapnya.
Benuang Ali menyebut kolam labuh yang akan dibangun itu berfungsi sebagai sandaran kapal nelayan untuk memuat hasil ikan dan udang.
Ia pu berharap lokasi TPI di desanya segera beroperasi, supaya dapat berdampak bagi ekonomi sekitar.(muk/nca)