5. Angiografi koroner
Angiografi koroner adalah tes khusus yang menggunakan sinar X dan pewarna kontras untuk melihat pembuluh darah di jantung. Tes ini dapat membantu dokter mengetahui apakah ada penyumbatan atau penyempitan di arteri yang bisa menyebabkan serangan jantung atau nyeri dada.
6. CT Scan atau MRI Jantung
CT scan dan MRI jantung digunakan untuk mendapatkan gambaran yang lebih detail tentang kondisi jantung dan pembuluh darah. Dengan teknologi ini, dokter dapat melihat apakah ada penyumbatan, kerusakan, atau masalah lainnya di jantung yang memerlukan penanganan segera.
7. Holter Monitoring
Holter monitoring adalah pemeriksaan yang dilakukan dengan alat EKG portabel yang dipakai selama 24-48 jam. Alat ini akan merekam aktivitas jantung selama beraktivitas sehari-hari untuk mendeteksi kelainan ritme jantung yang mungkin tidak terdeteksi dalam pemeriksaan EKG biasa. (*)
Sumber: https://www.beritasatu.com/lifestyle/2841324/apa-saja-yang-perlu-dicek-untuk-mengetahui-penyakit-jantung-ini-penjelasannya