Golkar Pertimbangkan Jokowi Jadi Ketua Dewan Pembina

Selasa 20 Aug 2024 - 21:26 WIB
Reporter : Agung Budiarto
Editor : Agung Budiarto

RADAR LAMPUNG, JAKARTA  - Ketua Steering Committee (SC) Rapimnas dan Munas XI Partai Golkar Adies Kadir mengungkapkan bahwa partainya membuka kemungkinan bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Golkar setelah Munas XI.

Adies menjelaskan bahwa Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) Partai Golkar tidak secara eksplisit melarang pihak luar untuk menjadi anggota Dewan Pembina.

"Biasanya, Dewan Pembina diisi oleh kader-kader senior Partai Golkar.

Namun dalam AD-ART, tidak ada aturan yang secara spesifik menyatakan apakah pihak luar boleh atau tidak," kata Adies saat ditemui di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Selasa (20/8).

BACA JUGA:BI Diprediksi Pertahankan Suku Bunga Acuan

Meskipun demikian, Adies menegaskan bahwa hingga saat ini, nama Jokowi belum masuk dalam pembahasan resmi sebagai calon anggota Dewan Pembina. Kabar yang beredar menyebutkan bahwa Jokowi mungkin akan menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Golkar setelah Bahlil Lahadalia diangkat sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

"Secara aturan dalam AD-ART, sebenarnya tidak ada yang melarang, tapi hingga saat ini di arena Rapimnas dan menjelang Munas, nama-nama tersebut, termasuk Jokowi, belum dibahas atau terdengar," jelas Adies.

Diketahui, DPP Partai Golkar sedang menggelar Rapimnas dan Munas ke XI di JCC, Senayan, Jakarta, pada 20-21 Agustus 2024. Munas ini diselenggarakan untuk memilih ketua umum baru setelah Airlangga Hartarto memutuskan untuk mundur pada Sabtu (10/8).

Sebelumnya, DPP Partai Golkar akan menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, pada 20-21 Agustus 2024.

Salah satu agendanya memilih Ketua Umum Partai Golkar pengganti Airlangga Hartarto yang memutuskan mundur, pada Sabtu (10/8).

BACA JUGA:Cair, Judul online: Presiden Jokowi Umumkan Kenaikan Tunjangan Insentif 50% untuk Pegawai KPU

"Rapimnas akan digelar pada 20 Agustus jam 8 pagi, pembukaan Rapimnas akan dibuka Plt (Plt Ketum Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita), diharapkan selesai jam 13 dan persiapan Munas jam 14.00," kata Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (18/8).

 "Jadi rapim ini adalah pengesahan pengunduran diri Ketum Partai Golkar
Airlangga Hartarto, kedua pengesahan Plt dan pengesahan jadwal Munas yang akan dilaksanakan pada tanggal yang sama, jam 14 di JCC Senayan," sambungnya.

Bamsoet mengutarakan, seluruh Ketua DPD Partai Golkar se-Indonesia akan hadir dalam Munas partai. Diperkirakan, sebanyak 1.500 peserta akan hadir dalam agenda Munas pemilihan Ketum Partai Golkar.

"Para pimpinan daerah, ketua-ketua daerah, Sekjen dan bendahara hadir di Jakarta untuk ikuti Rapimnas dari 38 provinsi, dan hampir 558 pengurus kabupaten/kota akan kumpul di JCC. Undangan Rapimnas diperkirakan mencapai 500 lebih dan munas 1.500 peserta munas akan dibuka secara resmi pukul 15.00 yang dibuka Plt ketum," ucap Bamsoet.

Kategori :