Sebab, kata Syafran, setiap satuan pendidikan harus mempunyai akses ke Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang dijadikan tempat upaya guru mengembangkan kompetensinya.
BACA JUGA:Unila-UiTM Malaysia Adakan Pertemuan Virtual
Untuk menyiasatinya, kata Syafran, Kemendikbudristek saat ini tengah mengembangkan inovasi bernama Awan Penggerak. ‘’Awan Penggerak ini merupakan sistem peningkatan kompetensi dan kinerja yang dapat diakses secara luar jaringan (offline) dengan sumber informasi dari PMM. Termasuk sumber lain yang dapat dimanfaatkan oleh satuan pendidikan di daerah khusus yang mengalami kendala jaringan internet, khususnya di daerah 3T,” ujarnya.
Jadi, kata Syafran, ini adalah suatu metode untuk mengakses aplikasi PMM tanpa menggunakan internet. ‘’Itu sedang dikembangkan lewat serangkaian uji coba. Harapannya tidak ada alasan lagi kendala internet jaringan,” ungkapnya. (*)