BLAMBAMGANUMPU - Pemerintah Kampung Bandarkasih bekerja sama dengan PTPN VII Unit Usaha Tulungbuyut Kalipapan melakukan perbaikan jalan di Dusun 3 Kalijaya, Minggu (28/7).
Menurut Kepala Kampung Bandarkasih Edison, jalan di Dusun 3 Kalijaya merupakan penghubung penting antara Kampung Bandarkasih dan Kampung Kalipapan.
Oleh karena itu, perbaikan yang dilakukan oleh PTPN VII Unit Tulung Buyut sangat berarti bagi kedua masyarakat kampung.
“Jalan ini sangat penting bagi masyarakat kedua kampung, sebagai akses bekerja dan sekolah. Kerusakan jalan yang parah membuatnya rawan kecelakaan dan berpotensi dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan. Karena itu, Pemerintah Kampung Bandar Kasih meminta bantuan dari PTPN VII Unit Tubu untuk menutup lubang-lubang besar di jalan ini,” tegas Edison, seraya mengapresiasi bantuan PTPN VII Unit Tubu.
BACA JUGA:Mayat Membusuk Ditemukan di Register 45 Mesuji, Polisi Pastikan Karena Sakit
Kerusakan jalan memang menjadi masalah serius bagi masyarakat Way Kanan.
Selain menghambat kehidupan sosial, kondisi ini juga menghambat kemajuan ekonomi, karena hasil bumi dan pertanian tidak dapat dibawa ke pasar dengan tepat waktu.
“Bayangkan, kalau saya bawa karet dari Rebang Tangkas ke perusahaan di Blambangan Umpu, bisa memakan waktu 4-5 jam karena jalan rusak. Seharusnya hanya 2-3 jam saja. Selain itu, timbangan karet saya berkurang karena banyak yang tumpah di jalan. Bahkan, tetangga saya yang membawa kopi pernah terbalik karena lubang-lubang besar di jalan,” ujar Rahman, warga Rebang Tangkas.
Rahman menambahkan bahwa kerusakan ini terjadi di jalan kabupaten dan provinsi.
Keluhan Rahman juga disampaikan oleh Edo, warga Banjit, yang merasa bahwa jalan di Banjit tidak pernah bagus meskipun sudah beberapa kali berganti gubernur.
BACA JUGA:Sewa Mesin Bajak, Malah Dijual untuk Beli Motor
“Ruas jalan rusak mulai dari Simpang Neki Baradatu hingga ke Banjit. Banyak mobil macet karena tersangkut batu dan lubang besar di tengah jalan. Apalagi nanti kalau musim hujan, entah bagaimana bentuk jalan itu nanti,” terang Edo.
Permintaan perbaikan jalan provinsi di Way Kanan juga disampaikan oleh warga Negeri Baru Umpu Semenguk dan telah disampaikan oleh Deni Ribowo, Anggota DPRD Provinsi Lampung, kepada Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Lampung. Namun, hingga saat ini, perbaikan belum dilakukan.
“Belum ada yang turun periksa jalan. Kami setiap hari di sini, mungkin Kadis itu takut disemprot Bung Deni yang memang orang Way Kanan, jadi cari aman dengan menjawab akan segera diperbaiki (ditimbun sementara). Namun, nyatanya dicek saja belum pernah,” ujar M. Djalal Hafidz A, SH, dari EMMPATI RI. (sah/c1/abd)